Bisakah kamu menghitung berapa banyak film Box Office Hollywood yang tayang di bioskop pada tahun 2018? Jumlahnya bisa saja mencapai ratusan. Namun, yang menarik dari semua ini, beberapa film Hollywood yang masuk dalam kategori Box Office atau film unggulan dengan jalan cerita yang menarik justru melempem di pasaran.

Salah satunya adalah tolak ukur pendapatan yang diterima film tersebut. BookMyShow punya beberapa catatan sendiri tentang film-film Box Office Hollywood yang justru melempem di sepanjang tahun 2018. Film ini didasarkan pada trailernya yang terkesan “wah” dan awalnya diprediksi jadi hits justru mendapatkan kritikan tajam dari pengamat film.

Namun, BookMyShow tetap membandingkan kritik film ini dengan hitungan pendapatannya di seluruh dunia melalui catatan yang dirilis Box Office Mojo. Nah, berikut beberapa film Box Office 2018 yang melempem selama tahun 2018.

Bad Times at the El Royale

Film yang satu ini sebenarnya sangat menarik dari sisi cerita. Apalagi, Bad Times at the El Royale justu dihuni oleh banyak bintang-bintang Hollywood yang berkelas. Nama-nama seperti Jeff Bridges, Cynthia Erivo, Dakota Johnson hingga Chris Hemsworth adalah beberapa diantaranya.

Namun, catatan dari Box Office Mojo, film ini justru berada di urutan ke 101 fill-film terlaris dunia di sepanjang tahun 2018. Total, film ini hanya sanggup mengumpulkan uang sebesar $31.6 saja. Duh!

Baca Juga: Review Film: Bad Times at the El Royale, Sajikan Kejutan-Kejutan Tak Terduga

Overlord

Ada nama besar J.J Abrams selaku produser film ini. Overlord pun menceritakan kisah tentang mayat hidup yang tidak biasa, apalagi dengan latar perang dunia. Namun, Overlord tidak bisa berbuat banyak untuk menghibur penonton. Film ini bahkan terlalu cepat berlalu dari layar bioskop di Indonesia.

Dari catatan Box Office Mojo, berada di urutan 93 film dengan pendapatan terbesar di dunia saja, bahkan dibawah film Truth or Dare yang ceritanya antah berantah sekalipun.

Baca Juga: Review Film: Overlord, Aksi Dramastis Perjuangan Amerika Melawan Nazi

Mortal Engines

Lagi-lagi nama besar tidak menjamin kesuksesan sebuah film. Peter Jackson yang pernah membidani trilogi The Lord of Ring, dan The Hobit menjadi penulis naskah untuk film Mortal Engines. Cukup digemari di Indonesia, namun film ini justru melempen di seluruh dunia.

Fantasi yang ditawarkan Peter Jackson memang menarik, namun dengan jalan cerita yang terburu-buru menjadikan penonton tidak puas mengikuti ceritanya. Film ini berada di urutan ke 83 dunia sebagai film dengan pendapatan terbesar di dunia.

Baca Juga: Review Film: Mortal Engines, Fantasi Liar Kekacauan Bumi di Masa ‘Apocalyptic’

The Girl in the Spider’s Web

The Girl with the Dragon Tattoo memang tampil dingin di tahun 2009 yang lalu. Tidak ada yang memprediksi film ini dikemas dengan menarik. Tahun 2018, lanjutannya yang berjudul The Girl in the Spider’s Web dirilis. Film ini sebenarnya berpotensi mengejutkan. Apalagi, ada nama Claire Foy yang menjadi pemeran utamanya.

Namun, yang terjadi justru sebaliknya. Film ini anti-klimaks. Konflik cerita dibuat seakan sudah bisa ditebak oleh penonton. Alhasil, film ini melempen di bioskop-bioskop Indonesia, termasuk bioskop Indonesia. Box office Mojo bahkan menempatkan film ini di urutan ke 97 sebagai film dengan pendapatan besar di seluruh dunia.

Baca Juga: Review Film: The Girl in the Spider’s Web, Menepis Masa Lalu Lisbeth Salander

The Darkest Minds

Entahlah, apakah cerita film yang diadaptasi dari novel fantasi masih laku di masa sekarang. Namun, rumah produksi Fox sepertinya optimis dengan kisah remaja-remaja berkekuatan super The Darkest Minds. Lumayan untuk sebuah awal, namun The Darkest Minds hanya sekadar tontonan biasa saja.

Alhasil, film ini begitu cepat berlalu di bioskop-bioskop Indonesia. Box Office Mojo pun meletakkan film ini di urutan ke 94 film dengan pendapatan terbesar di dunia.

Baca Juga: Review Film: The Darkest Minds, Berburu Kekuatan Super Paling Berbahaya

The Predator

Sebuah reboot yang disinyalir memberikan harapan baru pada sosok Predator yang legendaris di akhir ’80-an. Digadang-gadang bakalan lebih keren dari film-film alien lainnya. Sayang, berbagai skandal yang muncul sebelum film ini rilis di bioskop justru membuat pamor The Predator jadi menurun. Cerita film ini pun justru terkesan jadi aneh, karena entah siapa yang melawan siapa. Tidak seperti pendahulunya yang legendaris dengan jalan cerita yang sangat jelas.

Namun, Box Office Mojo justru mencatatkan The Predator berada di urutan ke 41 film terlaris dunia dengan pendapatan yang mencapai $160.5.

Baca Juga: Review Film: The Predator, Perburuan yang Tak Berujung

Robin Hood

Disebut sebagai salah gambaran Robin Hood baru yang legendaris. Jauh lebih cocok dengan generasi kekinian yang ingin wajah tampan dan tidak brewokan sebagai sosok pahlawan mereka. Namun, Robin Hood di tahun 2018 justru bukanlah film aksi petualangan. Film ini terlihat hadir dengan drama yang lebih banyak porsinya ketimbang bagaimana sosok Robin Hood menjadi “unsung hero” masyarkata Britania Raya.

Tidak ada yang benar-benar istimewa dari film ini. Hasilnya, Robin Hood berada di urutan ke 70 sebagai film terlaris di dunia.

Baca Juga: Review Film: Robin Hood, Pemanah dan Penakluk Hati yang Pernah Tersesat

A Wrinkle in Time

Oke, Ini film Walt Disney, namun tidak semuanya berjalan seperti yang diinginkan Disney. A Wrinkle in Time memang film fantasi, namun ini terlalu berlebihan, dan bahkan terkesan berat, bagi anak-anak yang ingin menyaksikannya. Namun, Box Office Mojo menempatkan film ini berada di urutan ke 46  dunia dengan pendapatan mencapai $132.7.

The Hurricane Heist

Film Box Office 2018 yang tampak menjanjikan. Apalagi dilabeli dengan embel-embel “dari sutradara The Fast and the Furious“. Hasilnya, tidak ada yang benar-benar jelas dari film ini. Sebuah hubungna logis antara badai, perampokan dan kejar-kejaran truk seakan-akan jadi gimmick yang biasa-biasa saja.

Box Office Mojo pun mencatatkan film ini berada di urutan ke 149 film terlaris dunia.

Baca Juga: Review Film: Ketika Badai Dimanfaatkan Perampok di The Hurricane Heist

Solo: A Star Wars Story

Bagaimana jadinya jika tokoh legendaris Han Solo dibuatkan filmnya? Penggemar Star Wars yang dikenal cinta mati pun seakan-akan tidak peduli sama sekali ketika film ini rilis di bioskop. Tidak ada yang benar-benar istimewa dari film ini. Berbagai kritikus film pun menyebutkan film ini biasa saja.

Namun, masih ada beberapa yang penasaran dengan kisah awal Han Solo ini. Buktinya, Solo: A Star Wars Story berada di urutan ke 20 film terlaris dunia.

Pnnya pendapat sendiri tentang film-film Box Office 2018 yang melempem? Yuk, berbagi dengan BookMyShow.

Baca Juga: Review Film: Aksi Berandalan Berhati Emas di Solo: A Star Wars Story

*Data dari Box Office Mojo terhitung pada tanggal 24 Desember 2018.