Banyak yang meragukan Terminator: Dark Fate bakalan sukses di bioskop yang akan tayang akhir bulan Oktober 2019 di seluruh bioskop Indonesia. Kembalinya Arnold Schwarzenegger, Linda Hamilton dan tentu saja nama besar James Cameron di kursi produser pun tak menjamin film ini akan sukses. .

Namun ternyata, ketika film ini dibukan untuk kritkus pertama kalinya di Hollywood, respon untuk Terminator: Dark Fate ternyata menuai hasil yang positif. Nah, sebelum kamu menonton filmnya yang akan segera tayang di bioskop, BookMyShow ingin mengenalkan terlebih dahulu timeline dari film Terminator yang sudah kadung dianggap berantakan. Berikut urutan nonton film Terminator dari masa ke masa.

1. The Terminator (1984)

Urutan berikutnya justru datang dari seri Terminator yang pertama kali dirilis. Film yang mampu memberikan kekuatan tersediri pada masanya. Film ini menggambarkan seorang mesin pembunuh berbentuk robot yang dikenal sebagai Terminator (Arnold Schwarzenegger).

Sang terminator dikirim ke tahun 1984, dari masa perang pada tahun 2029, untuk membunuh Sarah Connor (Linda Hamilton), ibu dari penyelamat umat manusia. Ada juga karakter Kyle Reese (Michael Biehn), yang akhirnya menjadi ayah dari putra Sarah, John Conner.

Film ini lebih menggambarkan bagaimana Skynet menggap bahwa manusia adalah lawan paling berbahaya mereka di masa depan. Ketika nyawa manusia semakin terancam, Sarah dan Kyle yang masih muda dianggap sebagai penghalang, karena mereka terus menumbuhkan perlawanan dari waktu ke waktu. Secara tidak langsung film Terminator: Genys memang terhubung dengan Terminator yang rilis pada tahun 1984 ini.

Namun, jika dilihat dari garis waktu, menjadi sangat rumit karena setelah itu, Terminator selalu merilis sekuel-sekuelnya.

2. Terminator 2: Judgement Day (1991)

Ini adalah sekuel dari film Terminator pertama. Latar belakang film ini adalah kejadian  11 tahun setelah film yang pertama. Jika di film pertama, karakter Sarah Connor (Linda Hamilton) masih bisa melawan, kali ini ia telah dipenjara. Sementara itu, putranya  John Connor (Edward Furlong), remaja yang tinggal bersama orang tua asuh.

Lagi-lagi, dari masa depan dua jenis Terminator dikirimkan ke masa lalu untuk menghabisi Sarah dan tentu saja putranya John. Terminator berjenis T-800 asli (Arnold Schwarzenegger) dan  T-1000 baru (Robert Patrick), ditugaskan untuk menghabisi Sarah dan putranya.

Endingnya? Mungkin kamu perlu menonton filmnya sekali lagi, sebelum Terminator: Dark Fate tayang di bioskop.

Terminator: Dark Fate

Tanggal 30 Oktober 2019 nanti rencananya film Terminator: Dark Fate akan segera rilis dan tayang di bioskop Indonesia. Lalu, bagaimana cerita film ini selanjutnya. Jika dilihat dari trailernya, Sarah Connor kembali tampil lagi. Sementara itu, sang Terminator (Arnold Schwarzenegger) juga muncul kembali.

Belum cukup sampai di situ, masih ada nama John Connor (Edward Furlong) yang muncul di film Terminator 2: Judgement Day juga akan kembali hadir. Nasib seperti apa yang dipertaruhkan Sarah Connor di Terminator: Dark Fate?  Cek jadwal bioskop dan beli tiket nontonnya di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.

Film Terminator Lainnya

1. Terminator: Genisys (2015)

Judulnya memang Terminator. Pun film Terminator yang terakhir dirilis sebelum Dark Fate. Namun, film ini lebih menggambarkan bagaimana mengubah masa lalu untuk masa depan.

Jadinya, film ini mengisahkan latar masa depan, dimana John Conner (Jason Clarke) yang pada akhirnya berhasil mengalahkan Skynet pada tahun 2029 dan mengirim Kyle Reese (Jai Courtney) ke tahun 1984 untuk menyelamatkan ibu John, Sarah (Emilia Clarke) yang masih sangat muda belia.

Dibilang binggung, ya pastinya bikin binggung. Karena, film ini seperti menggambarkan tarik ulur masa lalu dan masa depan. Meskipun tidak menggambarkan langsung bagaimana Terminator yang sesungguhnya, namun  film Terminator: Genisys memberikan gambaran pengaturan ulang untuk seluruh dunia Terminator.

Ceritanya mampu mengubah film Terminator pertama ketika Sarah tidak punya waktu untuk mempersiapkan terlibat dalam pertarungan yang penuh kekacauan.

2. Terminator 3: Rise of the Machines (2003)

Seharusnya hingga di film Terminator 2: Judgement Day cukup. Tak perlu ada film Terminator 3: Rise of the Machines. Sarah Connor memang tewas, namun ia berhasil membuat Skynet kalang kabut. Kali ini yang justru jadi sasaran adalah John Connor (Nick Stahl) yang hidup dalam ketakutan.

Ketika depresi melanda, John pun justru diincar oleh Skynet. Kali ini mereka mengirimkan Terminator baru, T-X (Kristanna Loken) dari masa depan untuk menghabisi John.

3. Terminator: Salvation (2009)

Film yang sebenarnya tidak terlalu penting. Dibuat untuk menyatukan sinergi Terminator. Film ini akan dilihat dari sudut pandang John Connor (Christian) Bale) putra dari Sarah yang sudah dewasa. John kini yang memimpin dan meracik strategi pemberontakan.

Berlatar di tahun 2018, dimana kehidupan bumi sudah sangat kacau. John kini melihat satu peluang untuk menghancurkan Skynet untuk selamanya. Sayang, di tengah penyusunan rencana, John justru mendapatkan informasi, Skynet mengirimkan Terminator untuk membunuh Ayahnya sendiri, yaitu Kyle Reese (Anton Yelchin).

Pilihan harus dibuat, John harus bertarung habis-habisan. Mengorbankan apa yang selamanya ini dimiliki. Pertarungan terakhir yang sebenarnya memang sudah harus segera berakhir, karena John tewas dalam pertempuran dahsyat ini. Namun, entah apa yang ada di pikiran para kreator film sehingga pada akhirnya menyiapkan satu cerita yang berjudul Terminator: Genisys.