Review Film Maleficent: Mistress of Evil, Menyibak Kekuatan Maleficent

Well, well. Sekuel Maleficent mendarat di bioskop Indonesia. Bertajuk Maleficent: Mistress of Evil, kali ini Angelina Jolie dan Elle Fanning harus menghadapi masalah-masalah baru serta hadirnya karakter baru. Seperti apa filmnya? Yuk simak review dari BookMyShow.

Maleficent: Mistress of Evil berkisah tentang Aurora (Elle Fanning) yang sudah menjadi ratu Moors, hutan penuh makhluk ajaib. Kabar gembira pun hadir saat Pangeran Phillip (Harris Dickinson) melamar Aurora. 

Pernikahan ini tentu dinanti oleh mereka dan juga orang tua dari Phillip, Raja John (Robert Lindsay) dan Ratu Ingrith (Michelle Pfeiffer). Raja John senang karena bisa menyatukan kerajaannya, Ulstead dan kerajaan Moors. Manusia dan para makhluk ajaib di Moors bisa hidup berdampingan. 

Apakah Maleficent (Angelina Jolie) senang mendengar kabar pernikahan Aurora dan Phillip? Tentu tidak. Sang ibu baptis ini masih ragu, dan memiliki prinisip cinta tidak selalu berjalan mulus di akhir. Namun demi Aurora, ia mencoba merestui dan menghadiri undangan makan malam.

Elle Fanning sebagai Aurora

Aurora datang ditemani Maleficent dan Diaval (Sam Riley) memenuhi undangan Raja John. Sayangnya Ratu Ingrith tidak sepenuhnya senang dengan sosok Maleficent, ia menyinggung masa lalunya yang mengutuk seorang bayi yaitu Aurora. Maleficent pun terpancing amarah dan murka. 

Saat murka Maleficent mengeluarkan sihir dan membuat ruangan porak-poranda. Maleficent mengajak pulang Aurora namun dia kecewa dan memilih bertahan di kastil. Maleficent pun meninggalkan kastil bersama Diaval, hingga akhirnya dia tertembak peluru besi dan jatuh ke lautan. 

Di kedalaman laut Maleficent cedera dan ditolong seseorang yang mirip dengannya. Siapa kah dia? Apakah kerajaan Moors dan Ulstead bisa bersatu? 

Review Film Maleficent: Mistress of Evil,  Menyibak Kekuatan Maleficent

 Maleficent: Mistress of Evil menyajikan konflik yang sebelumnya sudah dibahas di film pertama. Persatuan bangsa manusia dengan makhluk ajaib di Moors. Bedanya, di film pertama Maleficent tetap pada prinsipnya, manusia egois dan serakah. Dalam film ini, dia mencoba meredam egonya demi Aurora, namun tetap saja ada yang memancing amarahnya. 

Chiwetel Ejiofor sebagai Conall

Menjungkir balikkan kisah Sleeping Beauty (1959) di film pertama, Disney pun leluasa menambahkan karakter baru di film Maleficent: Mistress of Evil. Lewat film ini kita dikenalkan kaum yang serupa dengan Maleficent yaitu Fey. Mereka tinggal terasing dan jauh dari manusia karena perburuan. 

Dipimpin oleh Conall (Chiwetel Ejiofor ), ia menjelaskan sejarah bangsa Fey hingga kekuatan yang dimiliki Maleficent. Tak begitu mendapat banyak porsi, namun Chiwetel tampil heroik dan tak begitu kita kenali, karena kostumnya. 

 

Akting Angelina Jolie sudah tidak diragukan lagi, dirinya masih sukses menjadi sosok Maleficent yang jutek dan fierce. Momen paling mencuri perhatian yaitu saat dirinya bertarung melawan pasukan kerajaan Ulstead. Dalam trailer kamu melihat sebagian, dalam film kita akan melihat kekuatan sepenuhnya dari Malificent. 

Kemudian percakapan jenaka antara Angelina Jolie dan Sam Riley pun berhasil membuat penonton tertawa. Salah satunya saat Diaval mengajari Maleficent menyapa sebelum datang ke makan malam. Seperti yang kita tahu, Maleficent merupakan sosok yang tegas dan kaku. Walau begitu dia sangat sayang dengan Aurora.

Michelle Pfeiffer sebagai Ratu Ingrith

Karakter Phillip awalnya diperankan oleh Brenton Thwaites, karena konflik jadwal syuting digantikan oleh Harris Dickinson. Sayangnya chemistry Harris dan Elle Fanning terasa biasa saja, percintaan Disney dreamy pada umumnya.

Nah untuk karakter antagonis sukses diperankan oleh Michelle Pfeiffer. Penonton akan terbawa suasana untuk membenci karakter Ratu Ingrith. Konfilik antaranya dengan Maleficent menjadi bumbu utama film ini. Bahkan jika mereka mereka saling menatap, itu sudah ada pertengkaran. 

Hadirkan Visual yang Ciamik dan Karakter Menggemaskan

Bukan film Disney kalau tidak menampilkan efek yang tidak main-main. Visual yang ciamik akan kita lihat di hutan Moors, bagaimana para makhluk ajaib berterbangan, pergerak akar pohon dan perubahan kostum Maleficent yang selalu flawless dan fierce. Kemudian Pertempuran epik yang sebagiannya kamu sudah lihat di trailer. 

karakter menggemaskan. Bibi-bibi Peri Aurora Knotgrass (Imelda Staunton),  Thistlewit (Juno Temple), Flittle (Lesley Manville) masih bawel dan jenaka. Kemudian ada karakter makhluk kepala jamur dan landak bernama Pinto, anak-anak pastinya akan suka karakter gemas ini.

Angelina Jolie sebagai Maleficent

Maleficent: Mistress of Evil hadirkan visual ciamik dan karakter yang menggemaskan. Pertempuran sengit Angelina Jolie dan Michelle Pfeiffer menjadi bumbu utama film ini, mereka berdua sukses tampil fierce. Siap-siap melihat kekuatan sesungguhnya dari Maleficent. 

Maleficent: Mistress of Evil  tayang di bioskop mulai 16 Oktober 2019. Kamu sudah bisa pesan tiketnya di aplikasi dan website BookMyShow atau ketuk banner di bawah ini. 

Baca juga: Disegerakan! Ini Jadwal Rilis Film Hollywood Terbaru Oktober 2019