Membahas film Joker yang masih tayang  memang tidak akan pernah ada habisnya. Salah satu musuh Batman ini memang benar-benar istimewa. Bahkan untuk satu film solonya, sudah tidak perlu ada banyak penjelasan lagi. Semacam paket komplit sosok villain yang benar-benar gila.

Namun, apa yang dilakukan Joaquin Phoenix seperti membuka keran dosa-dosa karakter Joker. Arthur Fleck nama perannya dan mengenalkan dirinya sebagai Joker hanyalah sebuah awal keran dari dosa-dosanya. Ada banyak versi Joker yang sudah dimunculkan baik di dalam film maupun komiknya.

Berbagai versi Joker ini punya dosa-dosanya sendiri. Berikut beberapa dosa-dosa Joker yang memang ‘gila’.

1. Pengacau Gotham

Siapa yang tidak kenal dengan penampilan Heath Ledger ketika memerankan karakter Joker di film Batman: Dark Knight.  Dalam versi ini, Joker adalah sosok pengacau. Ia benar-benar kriminal yang melakukan kejahatan hanya untuk bersenang-senang.

Sedikit ia memang mengukngit masa lalunya, namun Joker di film ini kemudian menjadi tokoh sentral. Sesosok Batman (Bruce Wayne) pun bahkan tidak berdaya kalang kabut. Polisi, Jaksa, hingga para mafia pun dibuat kelimpungan.

Puncaknya adalah ketika Joker memang benar-benar menaklukkan Batman dari segala sisi. Kompas moral dan attitude yang terus diusung oleh Batman mati total di film ini. Bahkan, ia hanya bisa meratapi kematian Rachel dan tak mampu melampiaskannya dengan kapasitasya sebagai seorang superhero. Joker di film ini adalah pengacau Gotham paling ngehe.

2. Pembunuh keluarga Wayne

Berbeda dengan Joker di versi Batman Dark Knight, Joker di versi film Batman yang rilis di tahun 1989. Film ini menempatkan Jack Nicholson sebagai Joker. Nama karakter di film ini adalah Jack Napier yang memang benar-benar seorang kriminal.

Ia merampok siapa saja yang ada di kota Gotham. Tak hanya perampokan, Joker di film ini juga seorang pembunuh cerdas. Taktiknya banyak dan tak kalah liciknya. Bahkan, ia bisa menghasut lawan-lawannya, termasuk Batman alias Bruce Wayne.

Salah satu momen paling kuat dari film ini adalah ketika karakter Joker dijadikan sebagai pembunuh kedua orang tua Batman, yaitu Thomas dan Martha Wayne.

Hal ini yang kemudian memaksa Bruce Wayne terus dirundung duka berkepanjangan, dan mencoba untuk memulihkan dirinya dengan cara menjadi Batman. Joker versi Jack Nicholson adalah seorang kriminal yang seksi pada saat itu.

3. Joker sebagai Simbol

Heath Ledger sudah. Jack Nicholson sudah. Nama karakter mereka pun berbeda dibandingkan dengan film Joker terbaru yagn sedang tayang di bioskop. Joaquin Phoenix berperan sebagai Arthur Fleck dan mengenalkan dirinya sebagai Joker.

Di film ini ia ‘rusuh’ Berbekal pengalaman masa lalunya yang menyakitkan, Joker kemudian menjadi penggerak bagi masyarakat Gotham. Ia bahkan menginspirasi pembunuhan Thomas Wayne dan Martha Wayne. Orang tua dari Bruce Wayne yang kelak memerankan karakter Batman.

Arthur Fleck adalah simbol Joker. Ia tak jauh berbeda dengan Batman yang diharapkan juga menjadi simbol keadilan ketika Gotham begitu korup. Bagi sutradara Todd Phillips, Joker ditampilkan sangat orisinil. Penonton diarahkan, bahwa film ini menggambarkan bagaimana Joker tercipta.

Kelak, siapa pun punya kesempatan memerankan karakter Joker. Tak melulu terbayang pada sosok legendaris macam Heath Ledger dan Jack Nicholson, atau Joaquin Phoenix sekalipun.

4. Membunuh Jason Todd (Robin)

Setelah dari film, kini saatnya melihat dosa Joker dari sisi komik. Pada satu bagian, Joker pernah menghabisi Jason Todd yang menjadi Robin, partner Batman menghabisi ‘penyakit’ di kota Gotham. Dari sinilah bagaimana akhirnya Joker menghabisi Robin.

Jason alias Robin dihabisi dengan cara yang sangat sadis dan brutal. Bahkan, Joker nyaris membuat tubuh Joker hanucr lebur. Selain rusuh, Joker memang punya kemampuan untuk menghabisi siapa pun, termasuk Robin. Tujuannya untuk meninggalkan luka yang teramat dalam bagi Batman yang sebenarnya sangat rapuh.

5. Membuat Gotham menjadi gila

Dalam satu komik berjudul l Batman: Endgame, , Joker dikisahkan menjadi sarang teror. Ia menebar virus mematikan ke seluruh sudut kota Gotham. Alhasil, hampir semua penduduk Gotham menjadi gila bahkan cenderung menghabisi sesama mereka.

Akibat ulahnya, Joker juga berhasil memengaruhi semua superhero yang tergabung dalam Justice League. Tujuannya sederhana, menghancurkan Gotham dan tentu saja Batman. Konsekuensinya, Batman dipaksa bertarung dengan seluruh penduduk Gotham sekaligus anggota Justice League.

Joker memang benar-benar pengacau yang gila!

Jika kamu penggemar berat komik, khususnya dari DC dan mengikuti hampir setiap seri, pasti tahu betul bagaimana dosa-dosa sang villain. Termasuk di film Joker terbaru yang sedang tayang di bioskop. Belum nonton filmmya? Cek jadwal bioskopnya di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.