Review Film: Twivortiare, Berantem Gemas, Rindunya Tak Tertahankan

Sang pembolak-balik hati memang selalu punya kuasa. Punya dua karakter dan sifat yang berbeda dan kemudian memunculkan kisah-kisah cinta adalah hal yang kerap terjadi. Saat ditanya apakah masih ada kesempatan agar cinta itu tumbuh, semuanya kemudian berpisah. Film Twivortiare menggambarkan semuanya itu.

Diadaptasi dari novel karya Ika Natassa yang berjudul sama, film ini sedang tayang di bioskop. Berikut ulasan atau review film Twivortiare dari BookMyShow.

Komunikasi yang terbata-bata, tak selalu bersahut satu sama lain. Kerap berbeda pendapat dalah bagaimana gambaran Beno (Reza Rahadian) dan Alex (Raihaanun). Dulu, mereka bertemu karena hal ini, dan kemudian berpisah pun gara-gara hal ini.

Tak selalu sejalan, adalah penyebab perceraian mereka. Namun, ada hal-hal kecil lainnya yang membuat “tak sejalan” ini kemudian tumbuh lagi menjadi cinta. Semuanya terlihat ketika Beno dan Alex seperti memendam rindu sekaligus cemburu tentang kehidupan mereka.

Kehidupan mereka setelah perceraian ini yang menggiring Beno dan Alex seperti ingin menunjukkan rasa rindu mereka masing-masing. Ibaratnya, salah satunya ingin pamit dari kehidupan masing-masing. Namun, seperti tak pernah diizinkan.

Lalu, bagaimana akhirnya kisah cinta Beno dan Alex? Kamu yang temukan jawabannya sendiri di film Twivortiare yang sedang tayang di bioskop.

Chemistry Cinta yang Kuat

sinopsis-film-twivortiare-romantisme-metropolitan-penuh-kegundahan
Sumber: MD Pictures

Alur film ini sebenarnya klise. Tentang kisha cinta yang sebenarnya sulit untuk disatukan. Siapa pun pasti pernah mengalaminya. Beberapa adegan flashback disajikan untuk menggiring emosi penonton. Mulai dari cinta yang begitu bahagia hingga rapuh dan kembali lagi, cinta itu menunjukkan akarnya untuk bersemi.

Mulai dari pertama kali karakter Beno dan Alex bertemu, pacaran, menikah, dan kemudian bercerai. Sampai pada akhirnya momen-momen jatuh cinta itu muncul lagi.

Entah seperti apa  naskah yang disajikan, namun kehadiran Reza Rahadian dan Raihaanun bernar-benar menghidupkan film ini. Mereka seperti benar-benar berada pada situasi bagaimana rasanya jatuh hati, kemudian ragu dengan pilihan dan mengedepankan ego sendiri, sebelum akhirnya kembali menyadari ada cinta yang hilang dalam diri mereka.

Persis seperti suami-istri yang tengah kalut dengan masa-masa hidupnya setelah pernikahan. Dialog-dialog yang mungkin kamu baca di buku, akan muncul di dalam filmnya. Hanya saja, nada-nada tegas dan bimbangnya begitu terasa.

Reza Rahadian dan Raihaanun

Siapa yang tak kenal Reza Rahadian? Aktor yang memang luar biasa bagus jika diberikan naskah yang tepat. Tak semua peran yang ia mainkan sempurna, namun di film ini, Reza berhasil tampil baik. Begitu juga dengan Raihaanun yang cukup lama vakum dari dunia film.

Sekalinya kembali dalam satu film komersil, Raihaanun pun tampil sangat-sangat baik. Kombinasinya seperti menggambarkan bagaimana chemistry Raihanun dan Reza seperti pasangan yang benar-benar nyata. Bagaimana sebuah pasangan berantem, mulai di chat hingga berantem di dunia nyata. Sangat-sangat menggambarkan dua sisi manusia yang sedang jatuh cinta.

Oke, bayangkan saja seperti ini. Ketika kamu berselisih paham dengan pasangan, pasti pernah bertikai, merasa cemburu atau bertanya tentang hal-hal yang selama ini disembunyikan pasangan? Nah, beginilah gambaran dari peran yang ditampilkan oleh Reza dan Raihaanun.

Jadi, jika kamu masih binggung untuk menonton film apa minggu ini,  film Twivortiare bisa jawabannya. Happy atau Sad Ending? Kamu sendiri yang temukan jawabanya. Cek jadwal bioskop dan beli tiket nonton film Twivortiare di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.