Sudah ratusan judul film Hollywood 2019 yang sudah tayang di berbagai bioskop. Namun, tidak semua film Hollywood punya nilai yang bagus di mata penonton. Sebagai sebuah hiburan iya. Namun, jika dinimati lebih dalam, film-film Hollywood tersebut tak punya nilai yang positif.
Berikut beberapa film-film Hollywood 2019 yang menuai banyak kritik dan BookMyShow rangkum dari IMDB, hingga Insider. Beberapa diantaranya bahkan sempat tayang di bioskop-bioskop Indonesia.
7. The Hustle
Menempatkan nama Anne Hathaway sebagai pemeran utama seharusnya memberikan keuntungan tersendiri. Namun, hal ini justru tidak terjadi pada film The Hustle. Dalam film drama komedi yang ia perankan bersama Rebel Wilson, penampilannya tidak maksimal.
Hal ini diperparah dengan naskah yang terkesan asal jadi. Film yang seharusnya membuat gelak tawa malah terasa garing. Hingga kini, The Hustle hanya tersisa di beberapa layar. Bahkan, bisa jadi minggu ini film sudah tergusur dari beberapa bioskop.
6. Hellboy
Didaulat sebagai salah satu film Hollywood yang paling ditunggu di tahun 2019, namun reboot Hellboy justru melempem. Berharap dari kedigdayaan masa lalu ternyata sangat tidak berpengaruh saat ini. Hellboy versi 2019 hadir dengan naskah yang serampangan.
CGI pun ala kadarnya. Bahkan, menempatkan plot bahwa Hellboy terhubung dengan pedang milik King Arthur adalah hal paling konyol dari film ini. Satu lagi, Hellboy hadir dengan sensor yang ceroboh. Saat screening perdana, tak kurang dari setengah jam, banyak tamu undangan yang memilih walk out dari bioskop keitka menonton Hellboy.
Tak salah rasanya, Hellboy jadi salah satu film paling mengecewakan di tahun 2019.
5. The Kid Who Would Be King
Film yang datang dengan ide menarik. Lebih segar dan lebih kekinian. Hanya saja film ini berjalan dengna alur yang terlalu cepat. Bahkan tidak bisa dinikmati oleh anak-anak sekalipun. Beberapa anak-anak bahkan hanya terpengah menyaksikan perputaran film yang sebenarnya punya jalan cerita menjanjikan jika tidak terlalu banyak plot yang sengaja ditambah-tambahkan.
IMD menempatkan film The Kid Who Would Be King sebagai salah satu film yang mengecewakan.
4. Serenity
Ada nama Matthew McConaughey, Anne Hathaway, Diane Lane, Jason Clarke, hingga Djimon Hounsou yang tampil di film ini. Serenity seharusnya tampil megah. Sayang beribu sayang film ini kacau dan tidak menarik. Tak jauh beda dengan The Kid Who Would Be King, film Serenity bahkan tampil sebagai film drama klise yang biasa-biasa saja.
Akting Matthew McConaughey, Anne Hathaway yang diharapkan menjadi pembeda pun tidak tampil maksimal di film ini.
3. Shaft
Sangat sukses di periode ’90-an, film Shaft kembali hadir dengan menampilkan sosok generasi baru, atau keturunan baru dari setelah karakter John Shaft, Sr dan John Shaft. Kehadiran karakter baru JJ Shaft yang diperankan Jessie T. Usher ternyata tak mampu memberikan performa yang baik pada film ini.
Bermaksud melucu, namun untuk beberapa adegan, film ini terasa garing. Shaft gagal memenuhi ekspektasi penonton, khususnya yang begitu menggemari film ini di era ’90-an.
2. Men In Black: International
Ada nama Tessa Thompson dan Chris Hemsworth di Men In Black: International. Namun, Spin-off dari trilogi Men in Black yang diharapkan jadi salah satu film Hollwyood terbaik di tahun 2019 tidak terjadi. Men In Black: International datang dengan konsep yang asal jadi.
Berharap pada performa dua pemeran utama seperti Tessa Thompson dan Chris Hemsworth terasa tanggung. Keduanya masih membawa aroma Asgard dalam dunia Marvel Cinematic Universe. Beberapa joke yang dilemparkan pun tak seperti ketika Men in Black hadir dengan pemeran Tommy Lee Jones dan Will Smith.
Men In Black: International tak mampu berbuat banyak jika tak diselamatkan oleh satu karakter alien kecil yang menggemaskan. Sisanya, film ini standar tanpa konsep yang jelas. Mungkin benar adanya, No Will Smith, No Party.
1. X-Men: Dark Phoenix
Salah satu Film Hollywood 2019 paling ditunggu. Namun, lagi-lagi, dunia universe para mutan memberikan banyak kekecewaan. X-Men: Dark Phoenix yang diharapkan jadi penutup akhir yang indah justru acak-adut. Semuanya dibuat sekenanya, dan hasilnya asal jadi.
Miskin kreatifitas, tak ada narasi yang jelas, dan ending yang buruk. Dark Phoenix jadi film tentang X-Men yang pernah dibuat. Jauh lebih buruk dibandingkan dengan film Wolverine pertama. Hanya ada satu yang patut diapresiasi dari film ini. Karakter Magneto yang tetap cool seperti biasanya.
Jika dihitung secara keseluruhan, masih banyak film-film lain yang tak jelas hasil akhirnya. Memang, tidak semuanya film Box Office. Namun, film-film seperti The Curse of Weeping Woman, Wonder Park, The Upside, hingga The Replicas yang hanya menjual nama Keanu Reeves, hancur total dan tak bisa diselamatkan.
Perjalanan tahun 2019 masih panjang. Bukan tidak mungkin di bulan-bulan berikutnya hingga penghujung tahun 2019, masih ada beberapa film Hollywood lainnya yang akan dihujani kritik.
Baca Juga: 5 Film Drama yang Menyentuh Ini Tayang di Bulan Agustus 2019
Baca Juga: 7 Film Terbaik Hollywood yang Sulit Tayang di Bioskop Indonesia Tahun Ini