Tahun 2019 bisa dibilang milik Disney. Hampir semua filmnya meraih untung besar. Akuisisi Marvel dengan para superheronya saja sudah memberikan pundi-pundi uang yang berlimpah. Kali ini, satu demi satu film-film yang diproduksi oleh Disney meraih untung besar.

Aladdin misalnya. Ketika trailernya dicaci-maki, film ini justru meraup untung yang sangat besar. Seperti tak peduli ulasan para kritkus, penonton menyukainya. Film Aladdin saat ini bahkan sudah disalip oleh The Liong King.

Versi live-actionnya benar-benar memberikan kepuasan penonton. Memang, tak semuanya bisa bernostalgia. Apalagi, jika The Lion King versi animasi dibandingkan dengan The Lion King versi animasi. Namun, tetap saja film ini meraup keuntungan. Dikutip dari Screenrant, The Lion King bahkan sudah melewati pendapatan Aladdin untuk urusan Box Office Domestik.

Apa sih istimewanya film The Lion King versi Live-action? Kenapa penonton berbondong-bondong datang ke bioskop? BookMyShow punya lima fakta dan alasan kenapa The Lion King begitu digemari dan bahkan melewati catatan pendapatan film Aladdin.

1. Lagu Soundtrack

Salah satu yang membuat film ini begitu kuat dalam melakukan penggambaran ceritanya adalah karena pengaruh soundtrack film. Deretan lagu-lagu yang dibawakan seperti “I Just Can’t Wait” yang dinyanyikan Rowan Atkinson dan Jason Weaver adalah salah satunya.

Belum lagi, ketika Hanz Zimmer turun tangan langsung menggarap musik film ini. Jangan lupakan nama Eltohn John yang menyumbangkan lagu berjudul “Sous Les Etoiles”. Ah, tentu saja sang Diva, Beyonce juga ikut menyumbangkan suara untuk film ini.

Baca Juga: Daftar Lagu-Lagu Soundtrack Film The Lion King 2019

2. Karakter lebih nyata

Beberapa penonton menyuarakan pendapat mereka jika karakter The Lion King versi animasi jauh lebih cantik dan ekspresif. Namun, satu hal yang menjadi nilai positif, karakter dalam film Live-actionnya justru jauh lebih tegas.

Tak mudah memang menampilkan visual sekaligus menangkan ekspresi karakter dari versi animasi menjadi Live-action. Ditambah lagi karakter-karakter ini tampil dalam balutan visual yang nyaris sempurna. Pemandangan hutan, angle kamera hingga penampakan para hewan-hewan jauh lebih segar dibandingkan film animasinya.

Untuk hal ini, The Lion King versi Live-action jauh lebih menarik.

3. Lebih baik orisinil

Beberapa penonton beranggapan film ini datar-datar saja. Tak ada hal yang benar-benar baru dari The Lion King versi Live-action. Cerita filmnya seperti mengulang cerita film animasinya. Tanpa perlu plot-twist?

Perlukan sebuah film yang disiapkan untuk keluarga punya beberapa plot-twist? Tidak pantas rasanya jika menempatkan film ini harus punya plot-twist atau setidaknya menghadirkan ide yang lebih segar. Toh, biarkan saja film ini mengalir seperti biasanya. Buktinya, penonton menyukainya, dan The Lion King bisa menghadirkan pundi-pundi uang untuk Disney.

4. Teknologi tinggi dan lebih realistis

Kehadiran film Live-action tak bisa tidak tanpa menggunakan teknologi. Hasilnya? Gambar yang dihasilkan lebih realistis. Apalagi, ada yang namanya fotorealistik digital. Dari mana saja angle kamrea ditempatkan dan kamu saksikan di layar bioskop, hasilnya nyaris sempurna.

Tak ada lagi gambar-gambar yang terkesan pudar. Bahkan, jika kamu sering menonton film dokumenter tentang hewan-hewan liat melalui saluran National Geographic, maka gambaran itu yang akan kamu tonton ketika melihat The Lion King versi Live-action.

Belum nonton filmnya? Kamu bisa beli tiket nonton The Lion King di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.