Review Film: Ikut Aku Ke Neraka Horor dari Warna yang Kelam

Menghindari neraka adalah pilihan wajib bagi manusia. Neraka paling perih adalah di Akhirat. BookMyShow belum bisa mengonfirmasi seperti apa neraka di Akhirat nanti. Mungkin, film Ikut Aku Ke Neraka memberikan sedikit petunjuknya.

Ada pun neraka selalu dicertaikan di dalam kita-kitab suci semua agama yang menggambarkan bagaimana kehidupan setelah mati. Namun, bagaimana jika neraka itu hadir di tengah-tengah kehidupan dunia?

Tak ada kehidupan yang sempurna memang. Bahkan pasangan suami istri Rama dan Lita. Kehidupan mereka sudah bisa dikatakan sebagai pasangan yang ideal. Saling mencintai satu sama lain. Hidup berkecukupan. Ditambah lagi, satu karunia baru datang dari Ilahi, ketika Rama dan Lita dianugerahi bayi kecil yang cantik.

Namun, ada yang salah setelah Lita melahirkan. Setelah melahirkan, hidupnya terasa berantakan. Bukan, bukan karena hubungannya yang renggang dengan sang suami. Namun, semuanya dimulai dari sebuah teror makhluk halus yang tak ingin hidup Lita, Rama dan sang buah hati bahagia.

Berbagai cara dilakukan agar kehidupan mereka kembali tenang. Salah satunya adalah ketika Rama memilih memanggil seseorang yang memiliki pengetahuan tentang supranatural. Namun, misteri ini tetap tidak terpecahkan. Sang ahli supranatural membuat sebuah asumsi.

Teror ini tidak datang dari makhluk halus. Namun, ia datang dari Lita sendiri. Misteri tak terpecahkan ini berujung kepada Sari, Ibu Lita yang kini menggalami gangguan jiwa. Pencarian jawaban semakin sulit. Lita hanya ingin tahu kebenarannya.

Apa yang sebenarnya terjadi pada Lita? Kenapa sang Ibu kemudian menjadi gila? Semua jawabannya akan kamu temukan di film Ikut Aku ke Neraka yang tayang tanggal 11 Juli 2019 di seluruh bioskop Indonesia.

Gaya khas Kinoi

review-film-ikut-aku-ke-neraka-horor-dari-warna-yang-kelam

Kemudi dibalik film Ikut Aku ke Neraka dikendalikan oleh Azhar Kinoi. Ia sukses membuat film Kafir: Bersekutu dengan Setan menjadi horor klasik yang benar-benar mengerikan. Mulai dari tone klasik di era 80-an dan kekuatan karakter pemerannya sangat menunjang film tersebut sukses.

Kali ini, Kinoi mencoba menghadirkan kembali sentuhan cerita yang nyaris sama. Mulai dari tone warnanya. Hanya saja di film Ikut Aku ke Neraka, jadi terasa lebih gelap. Membangun visualisasi yang sebenarnya baik untuk film ini. Warna temaram dengan uaca berkabut, hujan adalah latar visual yang disuguhkan hampir di sepanjang film.

Semuanya menyatu dengan alir cerita yang ikut membawa penonton terbawa dalam suasana mengerikan. Tak hanya sekadar menakut-nakuti, namun plot film ini dibuat untuk meyakinkan penonton mereka bisa saja terjebak dalam suasana yang sama.

Salah satu poin baru yang coba dibawa dalam film ini adalah gambaran dunia paralel yang dihadirkan. Mulai dari seorang ibu yang sedang mengalami gangguan mental dan kemudian menjadi pasien di rumah sakit Jiwa. Di sisi lain, seorang gadis kecil sedang menjadi korban persekusi karena mampu berkomunikasi dengan makhluk-makhluk yang tak bisa dilihat manusia biasa.

Terakhir, tentu saja penggemar horor berharap tentang lonjakan-lonjakan yang mengejutkan. Untuk beberapa adegan, lonjakan ini cukup mengangetkan. Namun, jika sudah terbawa alur cerita, jangan pernah bekerjasama dengan setan, karena kamu akan tersentak sendiri.

Sekali lagi, tayang mulai tanggal 11 Juli 2019 di bioskop, kamu bisa beli tiket nonton filmnya di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.