7 Judul Film Time Travel Punya Penjelasan Saat Kembali ke Masa Lalu

Ada banyak judul film yang menceritakan tentang perjalanan kembali ke masa lalu. Rata-rata film action, action dan action. Ada juga yang film petualangan, film drama, bahkan film yang sepenuhnya memang didasarkan tentang perjalanan waktu itu sendiri.

Perjalanan waktu bukan hanya cerita fiktif. Ada landasan-landasan ilmu pengetahuan di sana. Bukan hanya sekadar dibuat, namun didasarkan penelitian dan fakta-fakta. Lalu, benarkah manusia bisa melakukan perjalanan waktu. Bisa saja. Toh berbagai teori itu sudah ada.

BookMyShow punya daftar tujuh film tentang perjalan waktu plus, beberapa diantaranya memang punya landasan ilmu pengetahuan. Tidak mutlak, toh yang namanya ilmu pengetahuan pasti akan berkembang. Berikut tujuh film tersebut.

7. Avengers: Endgame

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu

Tentu saja, BookMyShow akan memulainya dari film Avengers: Endgame. Masih segar di ingatan, bagaimana sekelompok superhero akhirnya kembali ke masa lalu dan megambil infinity Stones dan digunakan di masa depan. Lalu, dikembalikan lagi ke masa lalu, agar tidak ‘menyalahi’ konsep ruang dan waktu.

Secara ilmiah ada satu plot film ini yang menggunakan konsep Grandfather Paradox. Secara keseluruhan, konsep ini hampir sama dengan mesin waktu yang pernah kamu tonton di serial televisi Doraemon.

Konsep ini berusaha untuk mengubah masa depan melalui masa lalu. Nah, ini yang terjadi di Endgame. Logika sederhananya ketika masa lalu yang didatangi oleh para superhero Avengers tersebut hanya boleh dipinjam. Contoh sederhananya, ketika kamu pergi ke masa lalu untuk ikut membunuh Thanos, supaya kamu tidak ikut menjadi korban dan ada di masa depan.

Kamu berhasil membunuh Thanos, namun itu tidak akan mengubah masa depan kalian. Misalnya, saja kehilangan orang-orang tersayang karena jentikan jari Thanos itu sendiri. Nah, dalam Endgame sendiri, Rhodey (War Machine) menawarkan cara ini untuk membunuh Thanos.

Sayang, Hulk, mengatakan itu tidak akan mengubah masa depan. Artinya, kalian akan tetap kehilangan orang-orang tersayang. Lalu, bagaimana Infinity Stones bisa mengembalikan orang-orang yang sudah menjadi debu. Secara utuh, ini jelas fiksi. Ini hanyalah kisah fiktif tentang Infinity Stones itu sendiri.

Namun, kalau bicara time travel yang dilakukan para superhero untuk mengambil Infinity Stones, konsep ini dinamakan Grandfather Paradox.

6. Predestination

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu
Sumber: IMDB

Secara sejarah, “Predestinasi” berasal dari kata Yunani” proorizo ​​”dengan” pro “yang berarti” sebelum “dan kata kerja” orizo ​​”yang berarti” menentukan “. Ini telah digunakan sejak zaman klasik, dengan dokter Yunani Hippocrates (460-370 SM) menggunakannya untuk menggambarkan hasil yang diinginkan setelah pemberian obat.

Predestination, film time travel yang sangat rumit. Saking rumitnya, twist di film ini begitu padat dan mencoba mengacaukan pikiran penonton. Namun, secara ilmu, hal ini menjadi penelitian para ilmuwan. Paradox Predestinasi mengacu pada fenomena di mana seseorang melakukan perjalanan kembali ke masa lalu menjadi bagian dari peristiwa masa lalu.

Jika seseorang tersebut melakukan sesuatu, maka ia bisa menyebabkan peristiwa awal yang menyebabkan orang tersebut melakukan perjalanan ke masa lalu di tempat pertama.

Belum nonton filmnya? Kamu wajib nonton lagi Predestination.

5. Cafe Funiculi Funicula

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu

Gak cuma Hollywood. Kali ini judul film yang kembali ke masa lalu datang dari Jepang, yaitu Cafe Funiculi Funicula. Film ini penuh dengan penggalian hal-hal fiksi yang dikaitkan dengan ilmu pengetahuan. Hanya berbekal secangkir kopi panas kamu bisa kembali ke masa lalu.

Mendengarkan dan mencari jawaban yang sebenarnya kamu inginkan. Salah satu film Jepang yang penuh dengan gaya-gaya artsy, dan tentu saja drama yang menyentuh. Awas, kalau kamu ke ingin mencobanya. Kopi yang tadi kamu minum sebelum melakukan perjalanan waktu tidak boleh dingin.

Jika kamu meminumnya ketika sudah dingin. Bersiap-siaplah hidup dalam limbo. Dunia yang tidak jelas apakah kamu berada di masa depan, atau di masa sekarang. Sialnya, kamu hanya menghabiskan waktu untuk duduk di meja yang sama, meminum kopi yang sama dan begitu setiap harinya.

4. Looper

10-film-action-ini-tampilkan-perseteruan-dari-pembunuh-bayaran
Sumber: IMDB

Masih ingat dengan film Looper? Mengandalkan sebuah mesin waktu yang dikontrol oleh sekelompok kriminal. Ada banyak aturan yang bisa dilakukan dalam film ini. Misalnya, di masa depan, kriminal ini bisa mengirim orang ke masa lalu untuk menghabisinya. Semakin banyak hal yang bisa diubah dan keluar dari metode serta misi menjadi semuanya bisa berantakan.

Secara ilmu pengetahuan, film ini juga mengambil konsep perjalanan waktu yang sama dengan Predestination, hingga Butterfly Effect.

Butterfly Effect Paradox adalah efek  yang bisa diciptakan dari perjalanan waktu. Konsekuensi perjalanan waktu dan setiap keputusan yang dilakukan saat berada di masa lalu bisa memberikan perubahan besar di masa depan.

3. Bill & Ted’s Excellent Adventure

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu

Bagaimana jadinya jika sebuah grup band bisa menjadi kunci kehidupan di masa depan? Kamu harus menonton film Bill and Ted’s Excellent Adventure. Tak ada yang menyangka Bill (Alex Winter) dan Ted (Keanu Reeves) yang bertemu dengan Rufus (George Carlin).

Secara umum, gambaran perjalanan waktu film ini secara ilmu pengetahuan tidak jauh berbeda dengan Avengers: Endgame. Film ini memperlihatkan konsep Grandfather Paradox. Bill dan Ted mampu melakukan perjalanan waktu kapan pun di mana pun yang mereka mau.

Sayang, Bill dan Ted tak mampu mengubah masa depan ketika mereka berada di masa lalu. Mereka bisa saja bertemu dengan diri mereka sendiri di masa lalu. Bekerja sama dan hal ini tidak menyalahi aturan tentang konsep waktu.

Oh ya, satu lagi, film ini akan direncanakan sekuelnya dalam waktu dekat. Salah satu pemeran yang mungkin kamu tunggu adalah Keanu Reeves yang berperan sebagai Ted.

2. Interstellar

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu
Sumber: IMDB

Kalau yang satu ini judul film yang kembali ke masa lalu, yang tidak boleh dikesampingkan. Hampir dari setiap premis dan plotnya sangat erat dengan ilmu pengetahuan. Hampir semua ilmu pengetahuan, khususnya fisika sangat kuat di film ini.

Mulai saat pertama kali manusia masuk ke wormhole, menembus jarak jutaan tahun cahaya yang jauhnya tak terbayangkan, dan tentu saja usaha ilmuwan menyelesaikan rumus quantum gravity agar manusia dapat menciptakan kehidupan di ruang angkasa.

Interstellar disebut menggunakan konsep ilmu pengetahuan dilatasi waktu dalam filmnya.  Konsep ini berdasarkan pada teori relativitas khusus Einstein yang menjelaskan bahwa waktu bersifat relatif berdasarkan acuan pengamatan, dan satu-satunya yang kecepatan yang konstan dari pengamatan adalah kecepatan cahaya.

Ilustrasi ini yang digambarkan di dalam film ketika Cooper cerita ke putrinya si Murphy, kalo kemungkinan pada saat dia kembali, umur mereka jadi sama. Terus si Cooper ngasih jam ke si Murphy buat dicocokin berapa selisih waktunya begitu kelak nanti dia kembali ke Bumi.

Faktanya, ketika semua perjalanan ini sudah selesai, Murphy menjadi sangat tua. Sementara itu, Cooper yang sedang terkatung-katung di ruang angkasa tetap masih seperti yang dulu.

1. Back to the Future

7-judul-film-time-travel-punya-penjelasan-saat-kembali-ke-masa-lalu

Film legendaris yang menyenangkan. Sebuah mobil sport DeLorean dapat dijadikan sebagai mesin waktu. Ada beberapa teori perjalanan waktu yang disematkan di dalam film ini. Sebut saja Predestined Timeline Theory, Displaced Timeline Theory, Tapestry Timeline Theory.

Cukup banyak ternyata. Namun yang pasti film ini menggambarkan bagaimana karakter utamanya dapat melakukan perjalanan waktu ke tempat yang sangat spesifik. Ketika dilakukan, pengguna akan berada di ruang yang sama. Tidak boleh bertemu dengan diri sendiri di masa lalu.

Nah, yang ini kalau di film Avengers: Endgame terhubung. Ketika masa lalu diubah, maka masa depan pun akan berubah. Semuanya itu terbantahkan di film Endgame kan? Satu lagi, ketika melakukan perjalanan waktu ke masa depan, tak perlu risau.

Soalnya, di masa depan, kehidupan belum terbentuk secara sempurna sesuai dengan pikiran si penjelajah waktu. Makanya, ketika kamu menonton filmnya, masa depan akan membuat karakter utamanya terkejut.