Stan Lee Wafat, Avengers dan Seluruh Dunia Berduka. “Excelsior Soldier!”

Usianya sudah menua. Keriput di wajahnya semakin terlihat jelas. Guratan ekspresinya masih tetap menunjukkan senyuman yang khas bersama candaan-candaan sarkasnya. Sembari ingin membuka pintu mobilnya, Stan Lee kemudian menggerutu karena mobilnya menjadi kecil. Mungkin inilah penampilan terakhir Stan Lee di dalam film-film Marvel.

Adegan yang bisa kamu temukan di film Ant-Man and the Wasp ini sebenarnya menjadi penanda bahwa Stan Lee sebenarnya masih baik-baik saja. Namun, pada hari senin 12 November 2018, waktu Amerika, senyuman Stan Lee telah terbang tinggi.

Excelsior! Kata yang selalu terungkap dari mulutnya di beberapa film Marvel sudah berada di tempatnya. Stan Lee kini telah terbang tinggi. Kabar Stan Lee Meninggal dikonfirmasi langsung oleh putrinya. Dalam usia senjanya, Stan Lee berjuang untuk melawan Pneumonia.

Stan Lee selama ini dikenal sebagai pencipta puluhan karakter komik Marvel. Beberapa diantaranya adalah Spider-Man, X-Men, the Avengers, Black Panther dan Fantastic Four. Stan Lee sendiri memiluh pensiun dini pada saat usia 40 tahun dan mengenalkan karakter-karakter Fantastic Four pada masa itu.

Kreatifitasnya menciptakan karakter-karakter tersebut menjadikannya sebagai salah satu komikus ikonik di dunia.

Duka untuk Stan Lee

Kabar wafatnya Stan Lee langsung mendapatkan respon dari Marvel dan Disney. Marvel dan Disney mengatakan berterima kasih dan memberikan hormat pada perjalanan hidup dan karir Stan Lee hingga menjadi salah satu karakter yang digemari ketika ditampilkan di dalam layar lebar.

Tidak hanya Marvel dan Disney para pemeran dari karakter-karakter ciptaan Stan Lee pun menyampaikan rasa dukanya untuk Stan Lee. Chris Evans pemeran Steve Rogers alias Captain America langsung menyampaikan belasungkawanya ketika Stan Lee Meniggal.

Belum cukup sampai disitu, pemeran Bruce Banner alias Hulk, Mark Ruffalo juga mengungkapkan duka yang mendalam atas kepergian Stan Lee.

Selain para pemeran superhero Avengers, ucapan duka cita juga ditulis oleh militer Amerika. Satu hal yang unik, karena tidak biasanya ini terjadi. Namun, karena Stan Lee selalu membuat cerita komik-komiknya dengna kaitan kegiatan-kegiatan militer Amerika, maka ini merupakan momen penting bagi militer Amerika sendiri.

Tidak hanya itu, Stan Lee juga diketahui pernah bertugas di masa Perang Dunia II bersama Amerika, dan mungkin saja hal ini yang memberikan inspirasi pada dirinya tentang bagaimana menciptakan karakter-karakter yang terkait dengan kegiatan-kegiatan militer.

“Rest in peace, Soldier.

Comic book creator @TheRealStanLee has passed away at the age of 95. Lee served in the #USArmy Signal Corps during WWII from 1942-1945. We are deeply grateful for his service to our country and for his tremendous support to servicemembers. #Excelsior!”