Ajang Indonesia Comic Con 2018 yang berlangsung pada tanggal 27 dan 28 Oktober kemarin menjadi ajang bagi pengenalan superhero asli Indonesia. Setelah Wiro Sableng yang mampu menghipnotis penonton, kali ini dua superhero lokal akan dikenalkan.
Pertama, adalah film superhero Indonesia yang bercerita tentang karakter Si Buta Dari Gua Hantu. Pendekar yang lekat dengan kostum kulit ularnya ini akan disutradarai oleh Timo Tjahjanto yang sudah dikenal dengan kemampuannya merangkai film-film aksi seperti Headshot dan yang terbaru tentu The Night Comes for Us.
Sutradara yang identik dengan film-film aksi beradegan baku hantam nan brutal mengatakan filmnya akan diadaptasi dari komik yang diciptakan oleh Ganes TH. Film ini dibuat untuk menghidupkan kembali karakter Si Buta dari Gua Hantu dan disesuaikan dengan generasi sekarang.
Tidak tanggung-tanggung, sang sutradara bahkan memberikan beberapa bocoran tentang pendekar yang bernama Barda Mandrawata. Secara kasar, cerita dari film Si Buta dari Gua Hantu nantinya akan menggambarkan kehidupan Indonesia yang sedang berada dalam situasi yang “keras” dan penuh tekanan.
Kehidupan masyarakat Indonesia yang masih dipengaruhi budaya kolonial menjadi latar belakang cerita film Si Buta dari Gua Hantu. Meskipun begitu, Timo mengungkapkan bahwa ia akan membuat film ini diterima sesuai dengan logika penonton. Misalnya saja kenapa alasan karakter Barda hidup di sebuah gua, memiliki baju yang terbuat dari kulit ular hingga tongkat andalannya yang terbuat dari batu granit.
Menariknya, Timo tidak hanya membeberkan bocoran tentang gambaran karakter Si Buta dari Gua Hantu. Namun, karakter lawan si buta dari Gua Hantu pun dibocorkan. Hal ini digambarkan Timo melalui lawan tangguh Si Buta dari Gua Hantu, yaitu Mata Malaikat. Dari pengenalan awal filmnya, Timo seperti menyiratkan bahwa ia akan membuat panggung sendiri untuk karakter ini.
Berulang kali pula Timo memberikan gambaran ketika film trilogi Batman digarap oleh sutradara Christoper Nolan, sebagai gambaran cerita di film yang akan digarapnya. Timo sudah menyiratkan bahwa ia akan mengupas tuntas asal-usul Barda alias Si Buta dari Gua Hantu.
Selain itu, ia juga akan membuat karakter Mata Malaikat mampu menyulitkan dan menghantui penonton di sepanjang film. Sudah terbayang bagaimana cerita ini di tangan Timo Tjahjanto? Sabar saja, film ini diperkirakan akan tayang tahun depan. Ikuti terus informasi terbaru dari film Si Buta dari Gua Hantu di BookMyShow.
Gundala Putra Petir
Sehari setelah pengenalan Si Buta dari Gua Hantu, giliran film superhero Indonesia lainnya yaitu, Gundala yang diperkenalkan di Indonesia Comic Con. Disutradarai oleh Joko Anwar, pada hari minggu film superhero Gundala mulai memasuki babak baru. Hal ini terkait dengan pengenalan para pemerannya.
Aktor Abimana Aryasatya dipercaya memerankan karakter Sancaka alias karakter yang akan menggunakan kostum Gundala. Tidak sembarangan film aksi atau laga, Joko Anwar menyebutkan akan menambahkan cerita yang menguras emosi penonton. Ini film dengan drama yang emosional banget, ungkap Joko Anwar.
Sang sutradara juga menyebutkan bahwa film ini membutuhkan persiapan yang cukup panjang, yaitu satu tahun. Tidak ketinggalan, akan ada bumbu kearifan lokal di film ini mengingat, karakter Sancaka sendiri diceritakan berasal dari kota Yogyakarta.
Selain mengenalkan Abimana Aryasatya sebagai Sancaka alias Gundala, Joko Anwar juga ikut memboyong aktor dan aktris lainnya sebagai pengenalan pemeran di film Gundala nanti.
Beberapa diantaranya adalah Tara Basro sebagai Mulan alias Merpati, Bront Palarae sebagai Pengkor, dan aktor cilik Muzakki sebagai Sancaka kecil.
Ingin tahu, kelanjutan dan berita-berita terbaru dari film superhero Indonesia lainnya? Ikuti terus informasinya di BookMyShow.
Baca Juga: Selain Gundala, Superhero Indonesia Ini Bakalan Ada Filmnya