Sebuah judul film biasanya sering dibuat megah dan “wah” untuk menarik minat penontonnya. Membaca judul filmnya saja sudah terlihat gagah, bahkan seringkali langsung membuat orang bertanya-tanya tentang ceritanya. Namun, bagaimana jadinya jika sebuah judul film yang kemudian kamu lihat dan ucapakan menjadi terasa aneh?

Ditambah lagi, judul-judul film ini hadir dengan bahasa yang “aneh” dan ketika diucapkan menjadi bagian dari bahasa gaul yang sering terjadi diantara oborolan atau bertukar pesan? Tidak percaya? BookMyShow menemukan tujuh judul film yang terasa aneh diucapkan, bahkan tidak jarang membuat kamu senyum-senyum sendiri.

Konak

Judul film pertama adalah Konak. Terasa aneh? Mungkin saja. Namun, itu tergantung pada pikiran kamu. Konak sebenarnya bukan bahasa baku Indonesia, namun merupakan sebuah ungkapan atau bahasa gaul yang menggambarkan sebuah rangsangan, pada pada perilaku dan pikiran manusia.

Jangan terlalu dibahas lebih dalam, kamu bisa googling sendiri. Namun,  Konak sebenarnya merupakan film thriller misteri yang berasal dari Turki. Film ini mengisahkan tentang enam mahasiswa yang yang menyewa sebuah rumah untuk belejar bersama. Sialnya,  ada yang aneh dengan rumah tersebut.

Ketika malam tiba, banyak hal mencekam dan mengerikan, sehingga membuat enam mahasiswa tersebut berada dalam kengerian yang tidak terbayangkan.

Sange

Sange? Yakin? Ah, entahlah, namun, ini judul film yang akan membuat kamu senyum-senyum sendiri ketika melihatnya pertama kali. Namun, film ini sebenarnya dibaca “Senge”. Jadi, kalau pertama kali kamu baca ini Sange, maka bisa dimaklumi. Namun, kalau keterusan, coba tenangkan diri dan lakukan hal-hal yang bermanfaat.

Film Sanger sendiri sebenarnya film horor yang melibatkan cinta antara Cassandra dan Nicolás. Keduanya harus berhadapan dengan sebuah tontonan bernama  SÉNGE, oleh seorang pria.

Peelers

Ok yang ini memang bisa bikin kamu ragu-ragu untuk mengungkapkannya. Namun, secara insting ketika pertama kali membacanya, akan terucap “Peler”. Sudah tahu kan artinya? Namun, khusus untuk filmnya, Peelers merupakan cerita tentang pertarungan antara manusia dengan zombie.

Cerita singkatnya, seorang pemilik klub penari telanjang yang harus mempertahankan tempat usahanya, hingga penari-penarinya dari serangan seseorang yang sudah terkena infeksi virus.

Bodo

“Bodo amat! Sebuah ungkapan yang sering muncul bagi orang yang cuek banget atau terkesan antipati. Ya! Beigtulah judul film ini. “Bodo”. Namun, Bodo bukanlah film tentang kebodohan atau kegilaan seseorang. Film ini mengisahkan cerita biopik dari sosok  Eugeniusz Bodo, seorang seniman, aktor dan penyanyi terkenal yang berasal Polandia, Bodo menjadi salah satu seniman legendaris di Polandia dan berada di puncak karirnya pada 1930-an.

Anjay

“Njaaaaaaay….”, sebuah bahasa gaul yang tengah populer dalam beberapa tahun terakhir. Sering juga diungkapkan dalam bahasa “Anjay”. Merupakan sebuah ungkapan yang diplesetkan dari kata “Anjing”. Ungkapan yang sebenarnya kasar, namun diperhalus dengan Anjay.

Sebenarnya, masih banyak lagi makna dari “Anjay” ini, namun ternyata juga menjadi salah satu judul film dokumenter. Anjay di dalam film adalah nama orang. Film ini mengisahkan Anjay yang bertualang dengan pengalaman menarinya. Secara keseluruhan, Anjay bercerita tentang kehidupan sehari-harinya.

Kamu bisa saksikan filmnya YouTube.

Cocote

Cocote! Kalau kamu berada di daerah Jawa, seperti Semarang, Solo, Surbaya, dan Yogyakarta, pasti cukup sering mendengar kata ini. Cocote bisa dimaknai sebagai  mulutnya. Cocote juga kerap dijadikan sebagau ungkapan atau umpatan dalam bahasa jawa yaitu rasa kecewa karena omongan orang lain yang mengesalkan.

Namun, film Cocote sendiri bukan tentang sebuah umpatan. Film ini mengisahkan tentang seorang Pria yang menghadiri kebaktian pemakaman ayahnya di kota kelahirannya. Pria tersebut harus mengikuti segala macam ritual keagamaan yang bertentangan dengan keyakinan prinsipnya sendiri.

Ditambah lagi, Pria tersebut berada dalam tekanan dan ingin balas dendam pada pembunuh ayahnya.

Tau

Tau adalah sebuah ungkapan yang sering kamu dengarkan jika seseorang mengerti atau sudah melihat hal yang ia yakini. Namu, Tau bukanlah sebuah kata baku. Dilansir dari KBBI online, penulisan yang paling benar adalah “tahu”. Tahu? atau Tau? yang pasti film Tau, berkisah tentang seorang wanita yang disekap oleh seorang ilmuwan di rumah yang futuristik. Sang wanita berharap untuk bisa melarikan dri dari rumah tersebut.

Namm ada satu cara yang sulit, ia harus berhadapan dengan Artificial Inteligence yang mengerikan.