Ketahui 6 Hal Ini Sebelum Pergi ke Ubud Writers & Readers Festival 2016

Ubud Writers and Readers Festival is back! Salah satu festival yang paling dinantikan tahun ini akhirnya kembali menyapa para pecinta sastra dunia untuk yang ke-13 kalinya. Seperti di tahun-tahun sebelumnya, Ubud Writers and Readers Festival atau UWRF 2016 akan kembali dihelat di jantung seni dan budaya pulau Bali di Ubud. Ratusan sastrawan dan sineas ternama baik lokal mau pun dunia akan berkumpul di sini untuk berbagi ide-ide brillian. So, jangan sampai ketinggalan ya, sebab kamu akan melewatkan 6 hal penting berikut ini!

Festival sastra terbesar se-Asia Tenggara

Ubud Writers and Readers Festival dinilai sebagai festival sastra terbesar di Asia Tenggara. UWRF di tahun 2016 memastikan kehadiran lebih dari 160 penulis, seniman, jurnalis, musisi, advokat, penikmat sastra danpenggemar seni dari berbagai belahan dunia.  Misi dari UWRF adalah untuk mewujudkan sebuah festival berskala internasional dengan berbagi ide, pemikiran, serta isu-isu global. Event ini pertama kali dihelat pada tahun 2003 sebagai sarana pemulihan setelah tragedi bom Bali.

Mengangkat tema dari filosofi Hindu

Di tahun 2016 ini Ubud Writers and Readers Festival kembali dengan mengusung tema Tat Tvam Asi, apakah itu? Istilah tersebut diambil dari filosofi Hindu dari abad ke-6 yang berarti “Kita semua satu” atau “Aku adalah engkau, engkau adalah aku”. Ideologi ini turut merepresentasikan identitas bangsa Indonesia yang terdiri dari beragam suku, agama, dan budaya namun tetap bisa saling hidup berdampingan dan menghargai satu sama lain. Spirit inilah yang menginspirasi UWRF dan mengangkatnya menjadi tema gelaran eventnya di tahun 2016 ini.

Dihadiri oleh sastrawan ternama

Dua penulis kebanggaan Indonesia ternama dipastikan akan kembali hadir di Ubud Writers and Readers Festival 2016, mereka adalah Eka Kurniawan dan Seno Gumira Ajidarma. Selain itu UWRF 2016 juga turut menghadirkan Dewi Lestari, salah satu penulis favorit Tanah Air yang karyanya telah banyak diadaptasi ke layar lebar.

Sineas pun ikut serta

Sastra dan film adalah dua hal yang tidak terpisahkan. Hal ini menginspirasi UWRF 2016 untuk mengangkat eventnya kali ini sebagai pesta perayaan yang tak hanya diperuntukkan bagi para sastrawan namun juga bagi insan perfilman Indonesia. Apalagi dunia perfilman Indonesia telah menghasilkan karya-karya berkelas yang mampu bersaing di dunia film internasional. Beberapa sineas ternama yang dipastikan hadir di UWRF 2016 adalah Ratih Kumala, Iswadi Pratama, Djenar Maesa Ayu, Joko Anwar, Wregas Bhanuteja, dan Slamet Rahardjo.

Panggung internasional

Ubud Writers and Readers Festival 2016 merupakan perhelatan bergengsi bagi para pecinta sastra dan film dunia. Terbukti selain menghadirkan sastrawan dan sineas ternama dari Tanah Air, UWRF 2016 tak mau kalah menghadirkan para sastrawan dan sineas dunia diantaranya Lionel Shriver, Mitchell S. Jackson, Hanya Yanagihara, Charlotte Wood, Amit Chaudhuri, Kamila Shamsie, Hannah Kent, dan Erica Jong. Mereka adalah penulis-penulis ternama dunia yang karyanya telah banyak diadaptasi ke layar lebar.

Berlangsung selama 4 hari

Diadakan untuk yang ke-13 kalinya, Ubud Writers and Readers Festival 2016 akan diisi dengan beragam rangkaian acara menarik yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut. Event ini akan diselenggarakan pada 26 – 30 Oktober 2016 yang berpusat di Jalan Raya Sanggingan, Ubud, Bali. Tiket terbagi dalam 5 kategori yaitu kategori International, International Student, Indonesian, Indonesian Student, Resident, dan ASEAN dengan harga yang dibanderol dari Rp 150.000 hingga Rp 4.000.000.

 

22781262421_b360da2deb_z

 

Sebelum kehabisan, yuk pesan tiket Ubud Writers and Readers Festival 2016 di sini. Sampai jumpa di Bali!

Leave a comment