Film 212 The Power of Love menjadi salah satu film Indonesia terbaru yang tayang pekan ini di bioskop. Film drama yang menceritakan tentang perbedaan pendapat antara anak dan ayahnya.

Seperti apa sinopsis film 212 The Power of Love? Jalan cerita film 212 ini dimulai ketika Rahmat, pemuda asal Ciamis merantau ke Jakarta. Karakternya dingin dan sangat sinis, sehingga mendukung pekerjaannya sebagai seorang seorang Jurnalis di sebuah kantor merdia.

Tak banyak yang mengenal Rahmat, namun dirinya punya seorang teman yang cukup dekat, yaitu Adhin yaitu seorang fotografer. Kesibukan Rahmat sebagai Jurnalis membuat dirinya jarang pulang kampung ke Ciamis.

Namun, pada satu ketika, ibunya meninggal dunia di kampung. Mau tidak mau Rahmat harus pulang kampung. Ada satu alasan dimana Rahmat tidak pernah pulang ke Ciamis.

Perseteruan dan perbedaan pendapatan antara Rahmat dan ayahnya Ki Zainal seorang santri tulen di yang masih menganggap peradaban dan kehidupan selayaknya di masa lalu.

Sementara Rahmat, memiliki pola pikir, ilmu pengetahuan dan peradaban harus maju sesuai dengan masa modern, tanpa meninggalkan nilai-nilai atau ajaran yang positif.

Hasilnya, berdua, mereka selalu berbeda pendapat. Ketika hendak kembali ke Jakarta, Rahmat mendengar kabar bahwa ayahnya akan tergabung dengan demonstran yang akan melakukan aksi Long March pada tanggal 2 Desember 2016.

Baca Juga: 4 Film yang Mengajarkan Kita Berdialog, Bukan Menebar Teror 

Aksi Long March ini dilakukan sebagai sebuah aksi dan upaya politik yang dangkal. Rahmat tidak setuju Ayahnya, Ki Zainal ikut tergabung dalam aksi ini. Isu yang menjadi kekhawatiran Rahmat adalah aksi ini disusupi pihak jahat dna provokator yang mengambil keuntungan dengan memicu kerusuhan.

Efeknya pertikaian pun bisa jadi tak terhindarkan dan bisa mengulang kembali tragedi aksi mahasiswa di tahun 1998.

Film 212 The Power of Love akan menceritakan perjuangan Rahmat untuk berdiskusi dan mencegah Ki Zainal terlibat dalam aksi Long March.

Cerita lengkap dari 212 The Power of Love akan tayang pada hari rabu mulai 9 Mei. Film yang disutradarai oleh Jastis Arimba ini akan melibatkan aktor dan aktris seperti Fauzi Badila, Adhin Abdul Hakim, Hamas Syahid, Echi Yiexcel, Asma NadiaJangan lupa nonton ya!