Review Film: Guardians of Tomb, Tawakan Aksi Petualangan

Buat kamu penggemar film Hollywood bergenre aksi petualangan Guardians of the Tomb adalah film yang tidak boleh dilewatkan minggu ini.

Film Guardians of the Tomb sendiri sudah dirilis pada tanggal 18 Januari 2018 di China, dan sudah dirilis pada tanggal 23 Februari 2018 di Amerika.

Film ini mengisahkan di masa modern ketika sebuah perusahaan farmasi sedang mengalami masalah keuangan. Agar tidak mengalmai kebangkrutan Mason (Kelsey Grammer) harus berinovasi dengan produk-produknya.

Mason kemudian mengirim tim ke sebuah gurun gersang untuk mencari sebuah tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat.

Di lain kisah, Jia (Bingbing Li) merupakan seorang ahli satwa yang harus berhadapan dengan sikap keras kepala adiknya Luke (Chun Wu). Sampai pad akahirnya, Jia mendapatkan kabar bahwa adiknya hilang dalam sebuah ekspedisi di tempat terpencil.

Jia yang tidak ingin kehilangan adiknya mencari tahu tentang keberadaannya dengan bertemu Mason. Tiba di sebuah gurun, Mason dan Jia ditemani Jack (Kellan Lutz), Lisa (Yasmin Kassim) untuk tujuan yang berbeda-beda.

Namun, semuanya harus terjebak dalam sebuah misteri kuno kebudayaan China di masa lalu. Berkali-kali Jia dan teman-teman barunya harus berhadapan dengan hewan buas yang beracun.

Selain harus berhadapan dengan spesies, Jia pun juga harus berhadapan dengan misteri istana bawah tanah dari sebuah kerajaan. Lalu, apakah Jia berhasil menemukan adiknya?

Bagaimana dengan nasib Mason? Mampukah dirinya menyelamatkan perusahaan serta utusannya? Bagi kamu yang gemar dengan aksi petualangan, maka film Guardians of Thomb adalah salah satu film yang tidak boleh dilewatkan.

Guardians of Thomb,  Cerita Petualangan Sejarah

review-film-guardians-of-tomb-tawakan-aksi-petualangan

Film Guardians of Tomb yang disutradarai oleh Kimble Rendall menawarkan cerita yang cukup berbeda dari film-film aksi petualangan lainnya. Sekilas, film ini terlihat seperti aksi petualangan Tomb Raider atau Indiana Jones.

Namun, hal berbeda yang ditawarkan oleh Kimb Rendall adalah menggabungkan unsur sejarah dan arkeologi. Film ini bercerita cukup banyak tentang sejarah China di masa lalu.

Terlepas dari apakah sejarah tersebut benar atau sekadar hanya mitos, namun Kimble Rendall cukup pas menyajikannya di dalam sebuah film.

Akting pemerannya pun terbilang cukup baik. Bingbing Li yang pernah berperan di film Transformers: Age of Extinction dan Resident Evil: Retribution cukup baik memerankan karakternya.

Untuk mengimbanginya kehadiran Kelsey Grammer sudah cukup tepat. Sebagai salah satu aktor senior, Kelsey Grammer mampu memberi contoh bagaimana menampilkan akting yang sempurna di dalam film ini.

Sayangnya, kemampuan akting ini sedkit terputus karena perpindahan adegan yang begitu cepat, sehingga membuat jalan cerita sedikit terpotong-terpotong dan menjadi tidak sempurna.

Namun, film ini mampu membuat salah satu hiburan yang pas bagi kamu yang menyukai film aksi petualangan. Jangan lupa pesan tiketnya di BookMyShow ya

https://id.bookmyshow.com/buytickets/guardians-of-the-tomb-jakarta/movie-jkjv-ET00005589-MT/20180405