Tak ada yang istimewa dari Ed ( Patrick Wilson) dan Lorraine Warren (Vera Farmiga). Mereka masih sibuk bekerja menelusuri ilmu hitam, mengusir roh jahat dan mengoleksi benda-benda unik yang mematikan. Namun, selama perjalanan panjang mereka menjadi ahli untuk dunia gaib, Ed dan Lorraine khawatir akan satu hal.

Sebuah boneka penebar roh jahat. Boneka ini tidak akan membunuh dan mengigit. Boneka ini punya kharismanya di dunia gaib. Sekali saja ia dibiarkan berada di ruang terbuka, ia siap memanggil ruh mana pun yang tak pernah dilihat manusia.

Namanya, Annabelle. Butuh sebuah ruang penyimpanan kaca yang sudah dibacakan doa untuk menjaga Annabelle agar tidak menyebarkan pengaruh buruknya memanggil semua ruh yang sedang bergentayangan. Meskipun sudah dikunci di dalam ruangan, namun karena ulah manusia, Annabelle berkeliaran.

Konsekuensinya adalah ruh jahat mulai berdarangan. Bukan untuk Ed dan Lorraine. Namun untuk putri kecil mereka, Julie (Mckenna Grace) yang sedang tinggal bersama pengasuhnya Mary Ellen (Madison Iseman). Semua ini karena ulah penasaran Daniela Rios, teman dari Marry yang penasaran dengan pekerjaan Ed dan Lorraine.

Ia rela menerobos seisi rumah dan mengalihkan perhatian Julie hanya untuk mengetahui pekerjaan pasangan pengusir ruh jahat nan legendaris itu. Sayangnya, saat mencoba untuk mencari tahu pekerjaan mereka dan rasa penasaran yang tinggi Daniela memulai permasalahan.

Permasalahan yang membuat Annabelle ‘bebas’ dari kotak kaca yang sakral itu. Mau tidak mau, semua ruh yang datang dari dalam rumah bergentayangan. Mereka mengincar jiwa yang polos. Semua itu hanya karena ulah Daniela yang mengesalkan.

Lalu, bagaimana cara menghentikan Annabelle memanggil ruh-ruh yang tersesat ini?  Annabelle memang pulang ke rumahnya di film Annabelle Comes Home . Pulang ke tempat yang semestinya. Bersama ruh-ruh yang tersesat. Tayang mulai tanggal 26 Juni 2019, Annabelle akan megejutkan kamu di bioskop minggu ini.

Tak Mengerikan, Namun Menyentak

 

Genre horor disematkan di dalam film Annabelle Comes Home. Sayangnya, jika kamu berharap gaya horor yang sama seperti film-film Conjuring Universe lainnya, maka jauhkan pikiran tersebut. Annabelle Comes Home datang dengan gaya horor yang terasa lebih “diam-diam” dan kemudian menyentak.

Untuk memulai asal-usul Annabelle, rasanya film ketiga ini tidak perlu lagi dibahas bagaimana cerita awalnya. Hampir semua penggemar horor dan tentu saja Conjunring Universe sudah paham betul, kalau Annabelle adalah sebuah kutukan yang tak bisa dihindari.

Jika disebut mengerikan, film ini tidak akan sama seperti The Curse of Weeping Woman atau The Nun, yang menggambarkan sosok fisik makhluk halus yang mengerikan. Ini hanyalah seorang boneka jelek yang tak mengerikan sama sekali.

Namun, kuasanya dalam memimpin ruh-ruh yang tersesat jauh mengerikan ketimbang fisik bonekanya yang gemar tersenyum. Cerita ini yang dibangun dengan baik. Pelan, namun menyentak. Tak terburu-buru, bahkan alurnya dibuat dengan pelan, sampai pada akhirnya Annabelle memang membuat kekisruhan di rumah Ed dan Lorraine.

Kekisruhan ini yang akan membuat penonton tersentak karenanya. Jelas, karena Annabelle mengerahkan energinya untuk membangkitkan ruh-ruh yang penasaran.

Sisanya, tak ada yang istimewa. Pergerakan kamera dan tone warna terlihat biasa saja. Bahkan, tak memengaruhi horor yang seharusnya bisa dieksplorasi secara lebih.

Konflik film ini pun terasa standar. Hanya untuk mengambil jiwa-jiwa manusia dan kemudian ruhnya berada di bawah pengaruh Annabelle. Sisanya, tak ada emosi yang dibangun antara satu karakter dengan karakter yang lain.

Namun, jika kamu penggemar kejutan, siap-siap saja dalam gambaran cerita yang diam-diam, ruh-ruh yang dikendalikan Annabelle akan menyentak dan mengejutkanmu. Satu lagi, tak ada ada yang menduga dimana adegan jumpscare dimunculkan. So, siap-siap terkejut di kursi bioskop kamu nanti.

Tak ada chemistry antara Julie dan Mary Ellen yang sebenarnya bisa dieksplorasi lebih. Namun, ada satu karakter yang menggemaskan. Membuat penonton terbawa dalam suasana emosi. Namanya Daniela.

Katie Sarife

Sah-sah saja kesal dengan ulah Annabelle yang kemudian menghidupkan kembali ruh-ruh yang tak kasat mata ini. Namun, kamu pantas kesal dengan karakter Daniela yang diperankan oleh Katie Sarife. Karakter ini hanyalah pemeran pembantu.

Namun, punya fungsi menjadi pengacau di dalam film. Daniela hanyalah teman satu kampus Marry. Ia hanyalah orang yang penasaran dengan apa yang dikerjakan oleh orang tua Julie yaitu Ed dan Lorraine. Penonton akan dibawa dalam suasana itu hampir di setengah filmnya.

Setelah itu, penonton baru akan kesal karena, Daniela punya keinginan lain. Keinginan yang dimainkannya dengan akting yang menarik. Penonton akan dibuat benar-benar kesa. Dalam hati, penonton bisa saja menggerutu “Hei! Jangan lakukan itu”.

Sayangnya Daniela tidak akan mendengarkanmu. Ia hanya akan membuat kamu benar-benar kesal hampir di sisa filmnya. Ekspresi dan caranya memainkan wajah yang menggoda saja sudah bikin kesan. Belum lagi, ketika ia membuat seisi rumah menjadi panik dan terancam jiwanya.

Seberapa mengesalkannya Daniela? Bisakah Annabelle dan ruh-ruh lainnya mengambil jiwa yang suci milik Julie, Marry atau Daniela? Temukan jawabannya di film Annabelle Comes Home. Sekali lagi, buat kamu penggemar film horor, Annabelle akan berkeliaran di bioskop mulai tanggal 26 Juni 2019.

Baca Juga: 6 Ruh Jahat Ini Berkeliaran di Film Annabelle Comes Home

Beli dan cek jadwal tayangnya di situs atau aplikasi BookMyShow yang tersedia gratis bagi pengguna Android dan iOS.