Pemain Film Indonesia, Dia Lagi Dia Lagi

Film Indonesia terus mengalami peningkatan. Baik kualitas mau pun jumlah penonton. Genre dan ceritanya pun beragam. Film horor seksi mulai sirna, drama percintaan masih berjaya, film-film bertema nasionalisme, dan kini mulai ngetren lagi film komedi.

Kalau kamu memang penikmat film Indonesia, atau setidaknya ngeh dengan film-film Indonesia yang baru tayang, pasti kamu menyadari satu fenomena. Aktor dan aktris yang main film-film Indonesia, dia lagi, dia lagi.

Berikut ini nama-nama aktor dan aktris rajin membintangi film-film Indonesia:

Tara Basro
Nama Tara Basro mulai dikenal di industri film Indonesia saat dirinya memerankan tokoh Putri di Catatan (Harian) Si Boy (2011). Sejak itu dirinya terus membintangi banyak film. Sejauh ini sudah ada 13 judul film yang dibintangi wanita kelahiran 11 Juni 1990. Di usia yang masih belia, Tara Basro telah mendapatkan Piala Citra Festival Film Indonesia 2015 sebagai Pemeran Wanita Terbaik lewat film A Copy Of My Mind (2015). Untuk tahun 2016, ada 3 film Tara Basro yang tayang: A Copy Of My Mind, 3 Srikandi, dan Ini Kisah Tiga Dara.

Tara Basro dalam film A Copy Of My Mind
Tara Basro dalam film A Copy Of My Mind

Bunga Citra Lestari
BCL merupakan salah satu artis wanita multitalenta di Indonesia. Berawal dari main sinetron, istri Ashraf Sinclair ini kemudian menekuni dunia tarik suara dan film. Wanita kelahiran 22 Maret 1983 ini membintangi film sukses Habibie & Ainun (2012) sebagai Ainun bersama Reza Rahadian. Hingga sekarang, ada 8 judul film yang dibintangi, termasuk 3 Srikandi dan Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea yang tayang 2016.

Bunga Citra Lestari dalam Jilbab Traveler
Bunga Citra Lestari dalam Jilbab Traveler: Love Sparks in Korea

Reza Rahadian
Sejak pertama kali main film pada 2007 lewat Film Horor hingga kini, ada 39 judul film. Tahun ini saja ada 6 film Reza Rahadian yang tayang: Talak 3, 3 Srikandi, My Stupid Boss, Rudy Habibie, Terpana (segera), dan Firegate: Piramida Gunung Padang (segera). Kemampuan akting pria kelahiran tahun 1987 ini memang sudah tidak perlu diragukan lagi. Reza sudah memenangkan 3 Piala Citra Festival Film Indonesia sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik pada 2009, 2010, dan 2013.

Reza Rahadian dalam film Rudy Habibie
Reza Rahadian dalam film Rudy Habibie

Chicco Jerikho
Selama 2016, sudah ada 5 film Chicco Jerikho yang tayang, yaitu Terjebak Nostalgia, Surat Cinta Kartini, A Copy Of My Mind, Aach Aku Jatuh Cinta, dan Surat Dari Praha. Berkat aktingnya di Cahaya Dari Timur: Beta Maluku (2014), pria kelahiran 3 Juli 1984 ini dinobatkan sebagai Pemeran Utama Pria Terbaik pada Festival Film Indonesia 2014.

Chicco Jerikho dalam film A Copy Of My Mind
Chicco Jerikho dalam film A Copy Of My Mind

Ada banyak alasan kenapa seorang aktor atau aktris terus-menerus membintangi film. Pertama, tentu saja kemampuan aktingnya. Jika kamu melihat bagaimana personifikasi yang dilakukan Reza Rahadian sebagai B.J Habibie di film Habibie & Ainun dan Rudy Habibie, kamu pasti bakal, “Wah ini Habibie banget.” Atau akting Chicco Jerikho di film Cahaya Dari Timur: Beta Maluku, kamu bakal mengira Chicco memiliki darah keturunan Maluku.

Kedua, number of fans. Banyak faktor sebuah rumah produksi membuat film, salah satunya running the business. Untuk menjalankan bisnis, tentu saja dibutuhkan uang. Untuk mendapatkan uang,yang bisa dijual adalah film. Agar film yang dibuat makin banyak ditonton, tak hanya mengemas cerita dengan sangat menarik, tapi tentu saja didukung oleh popularitas bintang yang dibintangi. Kalau kita melihat 4 nama di atas, siapa yang tidak tahu mereka? Reza Rahadian, meski tidak punya akun media sosial, namun para fansnya menjadi penggerak utama. BCL, sekali ngetweet, langsung mendapat sambutan luar biasa. Faktor inilah yang membuat para pemain film jadi salah satu faktor pelaris tiket film di bioskop.

Bosan melihat dia lagi dia lagi? Ya, mungkin saja. Tapi dari sini bisa dilihat mana yang berdedikasi dalam dunia film, mana yang hanya mencoba-coba, dan mana yang aji mumpung. Mereka yang berdedikasi, tentu saja akan terus dipekerjakan oleh para pembuat film.

Kamu mungkin muak karena dalam setahun, pemain film Indonesia yang muncul dia lagi dia lagi. Tapi coba buktikan deh, kualitas aktingnya pun akan terus meningkat seiring dengan bertambahnya jam terbang sebagai pemain film.

Nama Chelsea Islan kini mulai bersinar di dunia perfilman Indonesia. Akankah dirinya juga akan menjadi kembang film yang baru? Bagaimana menurut kamu?

Leave a comment