Film Love for Sale 2, Selalu Ada Alasan Pergi Untuk Kembali

‘Horor’ begitu kesan dalam ketika menonton film Love for Sale yang pertama. Bukan, ini bukan tentang setan atau sejenis hantu-hantuan yang biasa kamu ketahui. ‘Horor’ yang dimaksud di film Love for Sale adalah betapa bergidiknya seseorang ditinggal pergi begitu saja tanpa kabar dan penjelasan.

Kengerian ini diceritakan jauh lebih menusuk. memengaruhi pikiran. Seakan-akan tak ada alasan lagi agar sebuah jiwa kembali bisa mencintai. Namun, Love for Sale 2 punya gaya yang berbeda. Film drama mengharukan terbaru Indonesia yang akan segera tayang di bioskop ini, semacam antitesis dari film pertamanya.

Jiak di film pertamanya, berbagai pertimbangan dibuat untuk pergi dan berpaling, kali ini pertimbangan dilakukan untuk kembali. Namanya cinta. Berikut sinopsis film Love for Sale 2.

Film Love for Sale 2

love-for-sale-2-alasan-jatuh-hati-dan-patah-hati-karena-arini

Pernahkah kamu masih terlalu menikmati diri sendiri? Siapa pun pasti pernah mengalami hal ini. Cinta yang datang kemudian dianggap angin lalu. Sesusah-susahnya orang-orang berjuang untuk mendapatkan cinta hanya dianggap main-main saja.

Seperti itulah gambaran kehidupan Ican alias Indra Tauhid Sikumbang (Adipati Dolken). Bukannya tak mau berjodoh, hanya saja ada ganjalan di masa lalunya yang ia tahan. Sehingga prioritas menikah adalah yang kesekian baginya.

Celakanya, Ican berasal dari Sumatera Barat, yang begitu intensif ketika soal jodoh-jodohan ini. Ican tak mau ambil pusing, sampai pada akhirnya pada satu waktu ia tersadar. Ican ingin mencoba sebuah hubungan baru. Aplikasi penggaet cinta yang sedang promo di salah satu trotoar di kawasan Sudirman jadi pilihan Ican.

Namun, apa yang didapatnya bukanlah jodoh. Ia bertemu dengan sang malaikat pencabut hati. Namanya Arini Chaniago (Della Dartyan).

Sejak saat itulah, kisah Ican dan Arini menjadi hal yang lebih kompleks. Cinta datang untuk pergi dengan satu alasan. Satu alasan saja yang membuat kisah sulit untuk ditentukan hasil akhirnya. Film Love for Sale bermain-main dengan cinta yang lebih dewasa.

Kisah cinta yang relevan dengan kekinian. Ada alasan Arini pergi meninggalkan Richard. Ada juga alasan kenapa ia selama ini menjalani pekerjaan sebagai seorang teman kencan.

Semua jawaban itu akan kamu temukan di film Love for Sale 2. Film bagus yang menjadi penegasan, siapa pun yang terlibat di film pertamanya lebih berani bermain-main dengan cerita yang lebih segar.