Tahun lalu, film biopik tentang Freddy Mercury dan grup bandnya Queen benar-benar menggemparkan. Jika biasanya film biopik terasa membosankan dan tak terlalu banyak yang peduli dengan kisah masa lalu seorang artis jadul, maka film Bohemian Rhapsody mengubah semua sudut pandang. Tak hanya di tahun 2018, film biopik Hollywood terbaik 2019 pun hadir secara beruntun, dan tentu saja punya kualitas bagus. Apa saja film-film biopik terbaik dari Holywood speanjang tahun 2019? Berikut pilihan dari BookMyShow.

1. Green Book

Memang, film ini rilis di tahun 2018. Namun, baru tayang di bioskop Indonesia pada awal tahun 2019 yang lalu. Terang saja, film ini bakalan tidak terlalu berisik. Namun, dari apa yang sudah BookMyShow tonton langsung, Green Book memang benar-benar punya kualitas cerita yang berbeda. Semuanya berkat dua pemeran utamanya yang tampil luar biasa.

Mengisahkan kehidupan rasialis di masa lalu. Namun, bukannya sikap-sikap tercela yang ditampilkan di film ini. Bagian-bagian yang hadir adalah sentuhan-sentuhan komedi yang akan membuat kamu tertawa, Terutama di adegan saat mereka makan ayam KFC di sebuah perjalanan.

2. Ford v Ferrari

Berikutnya, film biopik Hollywood terbaik 2019 BookMyShow pilih untuk film Ford v Ferrari. Film yang akan segera tayang di bioskop Indonesia pada tanggal 15 November 2019 ini berkisah tentang bagaimana perjalanan Ken Miles dan Carrol Shelby di arena balapan.

Mungkin tak ada yang pedul ilagi dengan Ken Miles atau Carrol Shelby. Namun, bagaimana komposisi film ini diceritakan benar-benar menarik. Khusus untuk aktor Christian Bale. Penampilan berkelasnya sebagai Ken Miles patut diapresiasi. BookMyShow bahkan memilih nama Christian Bale masuk dalam daftar aktor terbaik yang wajib masuk nominasi Oscar. Kalau kamu? Tonton dulu filmnya. Atau kamu bisa cek ulasan filmnya di BookMyShow terlebih dahulu dan beli tiket nonton film Ford v Ferrari langsung setelahnya.

3. The King

Tak tayang di bioskop, namun hanya di layanan Netflix. The King, film yang berfokus pada karakter Hal, pewaris takhta Inggris, yagn tak pernah patuh pada aturan. Namun, setelah firksi di istana dan meninggalnya sang Ayah, Hal punya tugas mahaberat. Ia harus mengontrol politik di Istana. Mengendalikan kekuasaan. Konsekuensi emosional masa lalunya dan tentu saja Perang yang jadi warisan ang Ayah.

Berbagai kritikus sudah memberikan respon positif untuk film ini. Jika kamu penyuka layanan streaming, The King sudah bisa ditonton secara resmi dan legal di Netflix.

4. Rocketman

Seperti ingin mengulangi ksesuksesan Freddy Mercury lewat Bohemian Rhapsody, kisah musisi Elton John pun jadi salah satu film biopik Hollywood terbaik 2019 yang wajib kamu tonton. Film ini jelas menggambarkan bagaimana kisah Elton John dari masa mudanya hingga menjadi seorang penyanyi legendaris seperti sekarang ini. Penampilan Taron Edgerton pun laik diberi pujian mengingat ia mampu tampil memerankan karakter Elton dengan sangat baik.

Sayang, film ini yang seharusnya tayang di Indonesia pada pertengahan tahun 2019, justru tak pernah tayang di bioskop. Namun, buat kamu penggemar film biopik, Rocketman adalah pilihan yang tepat untuk ditonton.

5. The Dirt

The Dirt, film yang juga masih menggambarkan bagaimana kehidupan musisi. Kali ini adalah band rock Moetly Crue yang digambarkan sebagai sosok musisi yang benar-benar memulai perjalanan dari bawah hingga, akhirnya menjadi salah satu selebriti Hollywood yang kerpa diliputi berbagai kontroversi. Film ini tidak pernah tayang di bioskop, namun hanya tayang di layanan Netflix.

6. Fighting with My Family

Terakhir, film biopik Hollywood terbaik 2019 BookMyShow jatuhkan pada film berjudul Fighting with My Family. Film yang diambil dari latar dan kisah seorang mantan pegulat dan keluarganya mencari nafkah tampil di tempat-tempat kecil. Sementara itu, anak-anak mereka yang sudah tumbuh menjadi remaja mulai bermimpi bergabung dengan World Wrestling Entertainment. Menjadi seorang entertainer di dunia olahraga. Film yang mungkin tak banyak kamu ketahui, namun ada Dwayne Johnson yang terlibat di film ini.

Film yang mendapatkan respon positif dari kritikus dan tampaknya jadi satu-satunya film yang dibintangi Dwayne Johnson dan tidak tayang di bioskop Indonesia pada tahun 2019.