Meskipun di dominasi film drama, horor, hingga komedi, namun film Indonesia kian berkembang dalam menempatkan karakter-karakter khusus.
Salah satunya adalah film karakter transgender. Meskipun masih sering menjadi isu pro dan kontra, namun nyatanya film-film Indonesia masih mampu menampilkan satu perspektif yang berbeda ketika menampilkan karakter transgender.
Bukan hanya sekedar gimmick, namun film dengan karakter transgender ini punya pesan-pesannya sendiri di dalam film ini. BookMyShow kali ini akan menampilkan lima film Indonesia yang menampilkan karakter transgender.
Dinda Kanya (Reuni Z)
Film Indonesia terbaru yang menampilkan karakter transgender adalah kehadiran dari Dinda Kanya dalam film Reuni Z. Film yang rencananya dirilis pada tanggal 12 April 2018 ini menampilkan transformasi Mansur menjadi Marina.
Dinda Kanya Dewi dipercaya memainkan peran sebagai karakter transgender di film ini. Bersama Tora Sudiro dan Soleh Solihun Dinda Kanya yang berperan sebagai Marina harus berjuang melawan serangan zombie.
Bulu Mata

Film karakter transgender lainnya bisa kamu saksikan melalui Bulu Mata. Film ini sejatinya merupakan sebuah film dokumenter yang menggambarkan kehidupan nyata transgender di Kabupaten Bireun, Aceh.
Film karya Tonny Trimarsanto menceritakan hampir semua sisi kehidupan transgender seperti ketika mereka tinggal di salon kecantikan seklaigus bekerja untuk menghasilkan uang.
Bahkan pada tahun 2017 yang lalu, Film berhasil menyabet piala sebagai Film Dokumenter Panjang Terbaik saat malam anugerah FF1 di Manado pada tanggal 11 November yang lalu.
Sebagai sutradara, Tonny memang kerap membuat film-film dokumenter yang mengangkat kisah transgender. Selain film Bulu mata, Tonny pernah menggarap film bertemakan transgender seperti Renita Renita dan The Mangoes.
Ade Firman (Bid’ah Cinta)
Film Bid’ah Cinta yang secara umum menceritakan tentang pentingnya toleransi menampilkan satu karakter yang unik di dalma filmnya.
Ade Firman dipercaya memerankan karakter Sandra, seorang transgender. Selain mengangkat konflik tentang perbedaan pemahamaman dan toleransi, namun karakter Sandra menjadi penting di dalam film ini.
Sandra yang menjadi transgender, menjadi salah satu titik konflik dan memiliki peran yang cital di film Bid’ah Cinta. Ade Firman sendiri dinilai cukup apik memainkan film karakter transgender bernama Sandra di film ini.
Baca Juga: Film Indonesia yang Bertema LGBT
Ferry Maryadi (Dulu Banci)
Pada tahun 2011, sebuah film pendek garapan Gading Marten berjudul Dulu Banci menjadi salah satu film yang mengangkat tema tentang transgender.
Gading memercayakan Ferry Maryadi untuk memerankan karakter seorag banci karena Ferry Maryadi biasanya tampil total dalam memerankan karakter banci dalam drama situasi komedi yang pernah diperankannya.
Pada film ini kisah Ferry Maryadi sebagai seorang transgender harus bermain petak-umpet dengan petugas satpol pp yang sedang melakukan razia.
Donny Damara (Lovely Man)
Masih di tahun 2011, Teddy Soeriaatmadja film karakter transgender sebagai pemeran utamanya. Diperankan oleh Donny Damara, film ini mengangkat sisi manusia yang tidak pernah sempurna. Film berjudul Lovely Man bercerita tentang Syaiful yang menjadi seorang transgeder untuk menafkahi keluarga di kampung.
Melalui aktingnya ini Donny Damara mendapatkan Piala Citra FFI untuk kategori Aktor Terbaik. Tidak hanya pernghargaan nasional, film Lovely Man juga berhasil memenangkan penghargaan di ajang Osaka Asian Film Festival, Tiburon International Film Festival dan Asian Film Awards.
[…] Baca Juga: Film Indonesia yang Menampilkan Karakter Transgender […]
LikeLike
[…] Baca Juga: Film Indonesia yang Mengangkat Karakter Transgender […]
LikeLike