5 Film Indonesia Tentang Persatuan dan Nilai Pancasila

Banyak nilai-nilai Pancasila yang katanya sudah mulai dilupakan banyak orang. Pertikaian demi mencapai keinginan tertentu seringkali memecah belah persatuan.

Namun, kita bisa belajar banyak hal dari film. Melalui kisah nyata atau fiksi, nilai-nilai Pancasila bisa dijelaskan dalam sebuah cerita layar lebar.

Menyambut Hari Lahir Pancasila yang jatuh pada tanggal 1 Juni hari ini, lima film ini bisa mengajarkan banyak nilai-nilai Pancasila yang menguatkan kamu menjadi satu kesatuan yang utuh.

Tanah Air Beta

5-film-indonesia-tentang-persatuan-dan-nilai-pancasila
Film garapan rumah produksi Alenia, yang menceritakan kehidupan keluarga yang terpisah karena pelepasan Timor Timur pada tahun 1998.

Nilai persatuan dan Pancasila benar-benar terwujud ketika tokoh utama Tatiana (diperankan Alexandra Gottardo) dan anak perempuannya Merry (Griffit Patricia), yang memilih ke Kupang, NTT, karena ingin tetap menjadi bagian dari Indonesia.

Harga yang harus dibayar mahal adalah Tatiana harus kehilangan anak laki-lakinya yang memilih bertahan di Timor Timur.

Trilogi Merdeka

5-film-indonesia-tentang-persatuan-dan-pancasila
Film trilogi yang terdiri dari film Merah Putih, Merah Putih 2: Darah Garuda dan Hati Merdeka. Film ini merupakan perjuangan tentara Indonesia melawan Belanda. Lima pemeran utama Amir (Lukman Sardi), Tomas (Donny Alamsyah), Dayan (Teuku Rifnu), Soerono-Zumi Zola, dan Marius (Darius Sinathrya) yang memiliki latar belakang, suku, dan agama yang berbeda berhasil bersatu dan mengusir penjajah.

Meskipun sempat terselip beberapa perbedaan, namun kelima kadet ini memilih untuk bersatu daripada disingkirkan karena hanya perbedaan pendapat masing-masing.

Soekarno

5-film-indonesia-tentang-persatuan-dan-nilai-pancasila
Film biopic tentang Soekarno (Ario Bayu) yang berusaha memperjuangkan hak-hak dan tanah Indonesia ketika dijajah oleh Belanda dan Jepang.

Menyatukan rakyat, mahasiswa dan tokoh-tokoh nasional merupakan perjuangan Soekarno yang diceritakan dalam film ini.

Keyakinannya dan usaha untuk terus membujuk masyarakat Indonesia bersatu akhirnya benar-benar terwujud ketika Soekarno sudah berusia 24 tahun. Soekarno berhasil memekikkan kemerdekaan dengan pidatonya yang melegenda.

3 Srikandi

Cuplikan adegan film 3 Srikandi
Cuplikan adegan film 3 Srikandi

Film yang menceritakan tiga atlet panah Indonesia saat berhasil meraih medali perak di Olimpiade, Seoul 1988. Kisah tiga atlet ini tidak semudah mencapai prestasi yang mereka. Perbedaan prinsip dan konflik pribadi masing-masing menjadi kesulitan utama tiga atlet yang diperankan oleh Bunga Citra Lestari, Chelsea Islan dan Tara Basro.

Film ini menjadi sukses dan mencontohkan semangat persatuan demi mengharumkan Indonesia, khususnya di bidang olahraga.

LIMA

review-film-lima-pancasila-ada-dan-berada-di-sekitar-kita

Pancasila selama ini dikenal sebagai sebuah ungkapan kata atau simbol yang hanya sering didengarkan melalui pidato-pidato. Namun, di film terbaru Indonesia berjudul LIMA, kamu akan mengetahuinya, apa makna dari sebuah Pancasila.

LIMA menjadi film wajib ditonton bagi siapa khususnya bagi generasi muda yang mengingatkan, bagaimana kita bisa bersanding diantara perbedaan-perbedaan dasar dalam hidup.

Bagaimana sebuah konflik sebaiknya diselesaikan dengan yang bijak dan membawa kembali rasa kemanusiaan merupakan rasa yang dijunjung tinggi di atas rasa lainnya.

Serta cara musyawarah merupakan sebuah cara paling tepat untuk menyelesaikan sebuah masalah dalam meletakkan rasa keadilan.

Baca Juga: Review LIMA: Pancasila Ada Dan Berada Di Sekitar Kita

Yuk, pesan tiket bioskop onlinenya di sini.