Berbicara dengan kura-kura dalam menghabiskan waktu dengan mengurus pekerjaan, menjadi gambaran karakter Richard di dalam film Love for Sale.

Teman-teman sepergaulannya pun heran kenapa Richard masih saja hidup sendiri. Salah satu penyebabnya adalah karena Richard terlihat pernah gagal dalam menjalin kisah percintaan di masa lalu.

Kisah kehidupan Richard kemudian mengalam perubahan sejak bertemu dengan Arini melalui aplikasi bernama Love Inc. Berawal dari sebuah pesta pernikahan, Richard pun mulai merasakan bahwa cinta itu ternyata ada bersama Arini.

Cerita filmnya memang terlihat datar-datar saja, namun peran Della sebagai Arini dan Gading Marten sebagai Richard setidaknya mampu mengangkat cerita di film Love for Sale menjadi lebih baik.

Salah satunya adalah melalui beberapa adegan romantis yang diperankan oleh Gading dan Della. Tidak seromantis puisi Dilan atau pun Rangga di film AADC, namun film Love for Sale punya caranya sendiri menyelipkan beberapa adegan romantis di dalam film ini.

BookMyShow kali ini akan berbagi beberapa adegan romantis disajikan di dalam film Love for Sale:

Perkenalan pertama sambil nonton bola

Adegan romantis pertama antara Richard dan Arini adalah saat mereka pertama kali nonton sepak bola bareng di rumah Richard. Pada adegan ini Richard sedikit kaget dengan pengetahuan Arini tentang sepak bola.

Hal ini yang membuat Richard pelan-pelan mulai menyukai Arini, karena merasa memiliki hobi yang sama.

Romantis saat sarapan pagi

Sarapan pagi bersama dengan orang yang kita sayangi memang selalu bisa menumbuhkan hal-hal kecil tentang jatuh cinta. Meskipun terkesan canggung karena Arini membuatkan sarapan untuk dirinya, namun percakapan yang tidak romantis sama sekali ini yang membuat suasana pagi itu menjadi lebih hangat.

Baca Juga: Review Film Love for Sale 

Hang out bareng

Pada satu adegan diceritakan Richard dan Arini sedang berkunjung ke sebuah bar sambil nonton bareng sepak bola bersama teman-teman Richard. Lirikan mata antara Arini dan Richard pada saat itu seperti menyuguhkan bahasa bahwa mereka saling mencintai satu sama lain.

Pelukan terakhir di malam yang sepi

 

Adegan romantis terakhir adalah saat Richard hendak tidur. Sembari memeluk Arini dari belakang, terlihat isyarat bahwa Richard benar-benar sayang kepada Arini. Hanya saja kisah ini masih penuh pertanyaan-pertanyaan kecil apakah Arini benar-benar mencintai Richard?

Baca Juga: Fakta-fakta Tentang Film Love for Sale
Bagi kamu yang belum sempat menonton film Love for Sale? Yuk, pesan tiket bioskopnya di BookMyShow sekarang.

Sumber gambar: Visinema Pictures