Selain “Berharap Tak Berpisah” Ini 7 lagu live music Paling Hits

Beberapa waktu yang lalu, lagu lawas “Berharap Tak Berpisah” yang dinyanyikan Reza Artamevia, kembali populer di telinga pendengar musik, khususnya di generasi milennial. Lagu ini bahkan jadi pembicaraan yang ramai di media sosial. Ternyata, oh ternyata, lagu lawas ini jadi salah salagu daftar lagu live music yang sering diputar di cafe-cafe, restoran, atau bahkan club malam.

Benar saja, beberapa cafe bahkan menjadikan lagu ini sebagai salah satu lagu wajib yang dibawakan oleh band pengiring. Namun, Reza tak sendirian. Masih ada lagu live music lainnya yang jug apopuler dan sering dibawakan oleh band pengiring.

Bukan cuma dari negeri sendiri, namun lagu-lagu mancanegara. Tak hanya pop, namun juga musik rock yang dikemas dengan akusti. Apa saja daftar lagu live music yang paling sering dibawakan dan tetap populer hingga kini? BookMyShow akan mengemasnya dalam tujuh lagu berikut ini.

Baca Juga: 9 Lagu Hits yang Asyik Didengarkan Selama Perjalanan dan Liburan

1. Alicia Keys – “If I Ain’t got you”

Bermodalkan satu keyboard atau piano saja, intro lagu “If I Ain’t got you” sudah akan membuat kamu tidak bersabar untuk bersenandung. Lagu yang rilis pada tahun 2003 ini meroketkan nama Alicia Keys sebagai salah satu penyanyi pop dunia.

Tak hanya itu, efek besarnya, paduan musik dan lirik yang dinamis dan menyentuh telinga pendengarnya membuat siapa saja akan digiring larut dalam petikan lirik-liriknya.

2. Coldplay – “Yellow” dan “Fix You”

Antara “Yellow” dan “Fix You”. Lagu ini juga sering jadi daftar lagu live music yang sering dibawakan band-band pengirig di cafe-cafe. Khusus lagu “Yellow”, setiap intro gitarnya dimainkan, semua orang mulai menepukkan tangannya ke bagian paha dan mencoba ikut larut dalam petikan awal liriknya.

Siapa yang tak ikut bernyanyi, mungkin harus mendengarkan lagu ini terlebih dahulu. Coba lihat penampilan Coldplay di awal karir mereka di video ini saat membawakan lagu “Yellow”.

Kalau “Fix You”? Ah, sudahlah, BookMyShow yakin kamu tahu seberapa penting lagu ini di momen-momen tertentu.

3. Dewa 19

Beralih ke negeri sendiri. Tak lain dan tak bukan adalah Dewa 19. Benar, Dewa 19 ketika mereka masih cerdas meramu musik-musik berkualitas. BookMyShow tidak bisa menyebutkan lagu apa yang paling sering dinyanyikan saat live music.

Namun, lagu berjudul “Kangen” jadi pemuncak. Lagu ini bahkan bisa jadi obat penawar rindu bagi sebagian orang yang memang sedang kangen-kangennya, tapi dia gak pernah kangen.

Lagu berikutnya adalah “Separuh Nafas”, “Cintakan Membawamu Kembali”, “Aku Milikmu” dan masih banyak lagi lagu-lagu Dewa 19 lainnya yang jadi hits dan sering jadi daftar lagu live musik yang dibawakan oleh band-band pengiring.

4. Goo Goo Dolls – “Iris”

Kalau yang ini lagu pengharapan. Sudha sering di-cover di mana-mana. Namun, kalau bicara lagu aslinya apalagi dibawakan secara akustik, “Iris” dari Goo Goo Dolls adalah jawaranya. Seakan-akan emosi kamu digiring melalui lagu ini. Tak percaya? Coba dengarkan intro awalnya.

5. Oasis – “Don’t Look Back in Anger”

Semacam lagu anthem dimana saja. Khususnya cafe-cafe, atau mungkin klub malam. Tanpa lagu Don’t Look Back in Anger, biasanya sebuah suasana keriuhan akan terasa hambar. BookMyShow hadirkan saja sekalian lagu-lagu terbaik Oasis yang sudah di-Remastered.

6. Slank

Kembali ke dalam negeri. Ada nama Slank, salah satu band legendaris Indonesia juga punya lagu-lagu yang tak kalah mentereng ketika dibawakan band pengiring saat tampil live. Beberapa lagu andalannya adalah “Kamu Harus Pulang”, “Balikin”, atau mungkin “Orkes Sakit Hati” hingga ” I Miss You but I Hate You”. BookMyShow hadirkan satu saja lagu yang ini.

7. The Killers – “Mr. Brightside”

Terakhir, The Killers, lewat “Mr. Brightside” adalah salah satu lagu yang paling sering dibawakan oleh band pengiring di berbagai tempat seperti cafe. Apa pun suasananya. lagu ini seperti lagu wajib yang harus ditumpahkan ke telinga pendengar.

Reza Artamevia – “Berharap Tak Berpisah”

Terakhir, demi mengenang lagu Reza yang kembali diperbincangkan. Tuan dan Puan, Reza Artamevia, “Berharap Tak Berpisah”