Gaji, mungkin dua digit. Mobil, motor, rumah, pacar, gadget keren dan lain-lain setidaknya sudah mulai direncanakan. Hal-hal yang rumit sekaligus bagi pegawai kantoran. Realita ini sering kita temukan, dimana pun. Namun, apa jadinya jika pada satu pegawa kantoran berencana resign? Faktornya tentu saja banyak. Ada yang karena konflik internal yang itu-itu saja, hingga salit “sikut-sikutan” di kantor.  Bukan lagi sekadar ujian mental, tapi entahlah apa namanya.

Namun, BookMyShow punya lima film Hollywood terbaik yang menggambarkan bagaimana lika-liku pekerjaan mampu memengaruhi keputusan resign. Sambil bersantai, tak salah rasanya jika menonton film ini, siapa tahu cocok dengan situasi kamu yang sedang berencana resign.

5. What Woman Wan

Film lawas yang diperankan oleh Mel Gibson dan Helen Hunt ini tampaknya cukup real dengan “sikut-sikutan” di internal perusahaan. Berlatar cerita di sebuah perusahaan periklanan Nick Marshall (Mel Gibson) adalah seorang tim kreatif yang senior dan merasa paling jago.

Namun, keadatangan anak baru Darcy Maguire (Helen Hunt)  yang sebenarnya bertugas untuk membantunya malah menjadi ancaman. Setidaknya hal ini yang ada di pkiran Nick. Sempat terbayang rencana untuk resign, namun Nick justru berusaha mengambil alih apa yang sedang dikerjakan oleh Darcy. Berbekal huan dan petir di malam hari, Nick kemudian mendapatkan anugerah bis amembaca pikiran Darcy.

Sekarang, kebalikannya, Darcy merasa ciut, karena senioritas Nick. Hal-hal seperti ini tentunya sering ditemukan di realita pekerjaan. Tentu saja lepas dari cerita fantasi disambar listrik dikala hujan. Namun, apa yang terjadi pada keduanya?

Pada akhirnya Nick dan Helen kemudian saling bekerjasama. Keduanya berhasil menciptakan ide kreatif yang baik untuk perusahaan mereka. Nick atau Helen pun tak jadi resign.

4. Up in the Air

Film Hollywood terbaik lainnya yang tepat untuk ditonton ole pegawai kantoran sebelum berencana resign adalah Up in the Air. Film yang diperankan George Clooney memerankan karakter Ryan Bingham, seorang pegawai di sebuah konsultan Sumber Daya Manusia.

Sebagai konsultan, ia bekerja “membersihkan kotoran” perusahaan yaitu memberikan PHK serta memotivasi para pegawai yang kena PHK. Pernah terbesit di pikirannya untuk tidak melakukan pekerjaan ini. Namun, sebuah pencapaian karir dan gengsinya, ia tetap melakukan pekerjaan.

Up in the Air akan mengenalkan kamu satu sudut pandang sebuah tantangan dalam pekerjaan. Ah, satu lagi, sampai kapan pun, teknologi berkualitas tinggi tidak bisa menyentuh perasaan seseorang dalam mengelola kehidupan sehari-harinya, termasuk pekerjaan.

3. The Truman Show

Memainkan film komedi sudah jadi andalan bagi aktor Jim Carrey. Apalagi, ketika dibawa dalam suasana pekerjaan. Di film ini, ia memerankan karakter Truman Burbank, seorang pekerja kantoran biasa. Namun, pada satu titik tertentu ia merasa ‘galau’ dengan pekerjaannya.

Truman berencana resign. Namun, sekuat tenaga manajemen hingga direksi berusaha meyakinkan Truman untuk tidak berhenti dari pekerjaan. Manajemen semacam memberikan sinyal bahwa keluar dari pekerjaannya yang sekarang berarti Truman sudah membuat keputusan yang salah.

Tidak hanya manajemen, rekan-rekannya di sutdio pun berusaha meyakinkan agar Truman bertahan. Namun, kalau perusahaannya ngehe, dan benar-benar bikin Truman menderita? Apa pilihan yang dilakukan Truman? janji manis manajemen atau pembuktian nyalinya sendiri untuk menemukan hal baru yang lebih berharga.

 

2. The Secret Life of Walter Mitty

Di-resignkan secara halus. Begitulan nasib Walter Mitty (Ben Stiller) di sebuah perusahaan media. Pekerjaannya hanyalah bagian pengarsipan foto yang diambil dengan kamera analog. Hei! Siapa yang masih butuh kamera analog di jaman digital sekarang?

“Pengusiran” Walter Mitty pun dilakukan secara halus. Di tengah kegundahannya, Walter Mitty kemudian mencarii hal baru-Hal baru yang membuat ia tak pantas di resign-kan. Ada hal-hal baru yang bisa dilakukannya menghadapi perubahan yang terjadi.

Tak hanya itu, Walter Mitty pun kembali ke kantor lamanya dengan percaya diri. Segudang ide yang ada di kepalanya kemudian menjadi kekuatan baru. Tak jadi di resign-kan, Walter Mitty menjelma menjadi salah satu pegawai lama yang kemudian dipertahankan oleh sang perusahaan.

The Secret Life of Walter Mitty adalah salah satu film yang benar-benar menghibur, apalagi ketika kamu sudah berada dalam nasib yang ‘terdesak’.

1. Office Space

Film Hollywood terbaik yang juga tepat ditonton oleh pegawai kantoran adalah film berjudul Office Space ini. Meskipun terbilan jadul, namun film ini masih relevan dengan situasi beberapa pegawai kantoran masa kini.

Diambil dari sudut pandang seorang pegawai bernama Peter (Ron Livingston) yang mengalami kejenuhan di tempat kerjanya. Bukan tentang gaji, namun karena perilaku atasannya  Lumbergh (Gary Cole) yang bisa dibilang datang dan membuat keputusan yang didasarkan sesuka hatinya.

Bersama  Michael Bolton (David Herman), mereka berdua kerap menjadi tumbal ego sang bos. Pada akhirnya Roy merasakan frustasi yang begitu besar. Ada rencana resign dari Roy, namun ia memilih seorang psikolog untuk berkonsultasi terlebih dahulu.

Sang psikolog kemudian menyarankan agar ia melakukan hal-hal yang selama tak pernah ia lakukan sebelumnya. Lalu, apakah Roy jadi resign dari kantornya karena ulah sang bos? Temukan jawabannya sendiri dengan menonton film Office Space yang masih terasa relevan.

Ada banyak sudut pandang yang diambil dari lima film tadi. Keputusannya tetap di tangan kamu. Resign tak pernah datang dari satu sumber, kecuali PHK besar-besaran. Namun, resign juga bisa datang dari sumber-sumber lainnya. Ada solusinya, Bisa saja bertahan seperti yang dilakukan oleh Nick dan Helen di film What Woman Want.

Namun, ketika hal seperti ini sudah tidak bisa dikelola lagi, pilihannya bisa saj amenjadi Truman. Punya referensi film-film tHollwyood terbaik tentang lika-liku pegawai kantoran? Yuk, berbagi dengan BookMyShow.