Review Film: Jurassic World Fallen Kingdom Lebih Mencekam Dari Sebelumnya

Jurassic World Fallen Kingdom mendarat lebih awal di bioskop Indonesia. Universal Pictures menggandeng sutradara asal Spanyol J.A. Bayona (The Impossible dan A Monster Calls), dan naskah ditulis oleh Colin Trevorrow dan Derek Connolly. Merindukan T-Rex, Blue si raptor atau high heels-nya Claire?

Setelah runtuhnya taman Jurassic World di Isla Nublar,  dinosaurus berkeliaran bebas di pulau tersebut selama tiga tahun.  Sampai letusan gunung berapi mengancam keberadaan mereka. Mantan Manajer Operasi Claire Dearing  menciptakan organisasi penyelamatan dinosaurus yang disebut Kelompok Perlindungan Dinosaurus dan bekerja sama dengan Benjamin Lockwood, mantan mitra John Hammond, untuk membawa makhluk ini ke tempat perlindungan di Amerika.

Review Film Jurassic World Fallen Kingdom Lebih Mencekam Dari Sebelumnya

Pacar Claire Owen Grady, mantan pelatih dinosaurus di Jurassic World pun bergabung untuk misi untuk menemukan Blue, Velociraptors terakhir yang ia latih. Namun, setelah Isla Nublar dihancurkan oleh letusan gunung berapi, Claire dan Owen dikhianati dan mengetahui bahwa dinosaurus yang mereka selamatkan akan dilelang di kediaman Lockwood. Bencana menyerang ketika dinosaurus hibrid yang sangat berbahaya dan cerdas, Indoraptor, melarikan diri dan memulai teror di seluruh kediaman.

J.A. Bayona berhasil menggabungkan nuansa horor, aksi dan bencana dalam sekuel film Jurassic World ini. Misi penyelamatan pun semakin mencekam dengan meletusnya gunung api. Kita kembali menyaksikan aksi Chris Pratt dan Bryce Dallas Howard, seperti biasa hubungan on-off mereka ditampilkan dengan jenaka.

Terbiasa menggarap horor, J.A. Bayona memberikan kejutan-kejutan yang membuat penonton kaget. Belum lagi munculnya dinosaurus hibrid terbaru yang mengejar Maise, cucu Benjamin Lockwood yang diperankan oleh Isabella Sermon.

 

Beragam adegan mencekam patut diacungi jempol, kita seperti terbawa suasana menyaksikan T-Rex muncul dari semak-semak, Mosasaurus yang muncul misterius di kedalaman air, Baryonyx yang muncul bersamaan dengan lava gunung berapi hingga lihainya Indoraptor memburu orang-orang di kediaman Lockwood.   

 

Untuk cerita sendiri penonton akan dibuat bingung karena arah cerita ingin dibawa ke mana. Penyelamatan dinosaurus, pelelangan dinosaurus, pengenalan dinosaurus hibrid terbaru, atau sosok Maisie yang menyimpan misteri?

Selain itu, konflik film masih menggunakan formula serupa dari sebelumnya. Seperti tentara pemimpin operasi yang jahat hingga pembuatan dinosaurus hibrid terus menerus, apa selanjutnya? Indo-triceratops?

Namun J.A. Bayona berhasil menggoyahkan perasaan kita saat letusan gunung berapi menghancurkan taman. Momen haru muncul saat kapal mereka meninggalkan pulau, terlihat di kejauhan Brachiosaurus yang tidak sempat diselamatkan, seakan meminta pertolongan dan akhirnya mati terkena lahar gunung berapi.

Jurassic World: Fallen Kingdom menyajikan petualangan yang berbeda dari film Jurassic Park sebelumnya. Aksi horor dan mencekam berhasil diracik oleh J.A. Bayona dan membuat kamu betah menonontonnya. Di sini kamu juga akan menyaksikan lebih banyak aksi  dari para Dinosaurus.

Jangan terburu-buru beranjak dari bioskop, karena ada after credit yang akan menyambung ke film selanjutnya.

Jurassic World: Fallen Kingdom mulai tayang di bioskop 6 Juni 2018. Beli tiket bioskop online kamu di BookMyShow Indonesia.

 

Baca juga:

5 Fakta Film Jurassic World yang Penuh Kejutan dan Menegangkan

Siap-siap, Ini Daftar Film Hollywood Terbaru Bulan Juni 2018

 

One thought on “Review Film: Jurassic World Fallen Kingdom Lebih Mencekam Dari Sebelumnya

Comments are closed.